12 | DISTRACTED WITHOUT YOU

630 50 5
                                    

vote+komen!

🥛🍓

"Sesingkat apapun kisahnya, perihal melupakan bukanlah hal yang mudah."

~NKP, story about Rēygan

|Happy Reading|

Reygan ingat kalau besok adalah hari ulang tahun omanya. Semenjak Mama Reygan sudah tidak ada, cowok itu sudah sangat jarang bertemu dengan oma. Padahal sebenarnya Reygan sangat merindukan oma. Namun ia juga malas jika harus bertemu pria brengsek itu.

Reygan memikirkan hadiah apa yang akan ia beri pada oma nanti. Oh iya, Reygan juga akan mengajak Keysha.

Reyganteng

sayang

bsk oma ulang tahun

kita ke sana, ya?

Keysha membaca pesan yang baru saja cowok itu kirimkan. Kemudian membalasnya.

Me: iyaa

♡♥♡

Reygan dan Keysha sampai dirumah oma. Cowok itu menggenggam tangan Keysha ketika melangkah masuk ke rumah besar.

Suasana sangat ramai. Mulai dari umur yang sangat muda sampai yang umur tua. Reygan melangkah pada wanita paruh baya yang sedang duduk bersama teman-temannya. Keysha ikut.

"Oma," Wanita paruh baya itu langsung berdiri ketika seseorang memanggilnya. Dia Lastri wanita yang Reygan sebut 'oma'.

Lastri tersenyum lalu beranjak dari duduknya. Ia memegang pundak anak laki-laki ini dengan bahagia.

"Happy birthday, Oma."

Reygan beralih memeluk wanita ini, dia benar-benar merindukan oma, begitupun sebaliknya. Sepertinya jika mama masih ada di sini akan terasa sangat menyenangkan.

Keysha hanya diam, gadis itu tersenyum hangat melihat pertemuan oma dan cucunya. Kemudian gadis itu menatap lama Reygan, cowok itu nampak sangat senang.

Lastri menoleh pada perempuan yang ada di samping Reygan. "Is she your girlfriend?" tanyanya pada Reygan, lalu wanita itu tersenyum ketika mendapat anggukan.

Keysha dengan sopan menyalam tangan wanita di depannya. Dia tersenyum hangat.

"Oh God, her smile is so pretty."

Reygan tersenyum mendengar itu. Kan, oma saja mengatakan bahwa senyum Keysha sangat indah, lalu mengapa gadis ini menganggap hal tersebut mustahil?
Keysha pun sama, dalam hidupnya ia memang sering dipuji seperti barusan, bahkan Reygan berkali-kali mengatakan bahwa senyumnya indah dan membuat candu. Namun jika oma yang mengatakan itu entah mengapa membuat ia sangat bahagia seperti ini.

"Reygan always says that her smile is pretty, but she never wants to believe it," kata Reygan mengangkat sebelah alisnya pada Keysha.

Lastri terkekeh mendengar itu. "Perempuan cantik memang jarang mengatakan bahwa mereka cantik."

Lastri mengajak Keysha untuk duduk di sebuah kursi yang kosong tanpa ditempati oleh siapapun. "Sini sayang."

RĒYGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang