KISS ME GOODNIGHT

Sosok Sedih di Bawah Hujan Lebat...

Soojung mengendarai Maserati merahnya dan tiba di pintu masuk utama Kim Mansion sekitar setengah jam kemudian.

Saat itu sudah jam lima sore dan langit berangsur-angsur semakin redup. Ada banyak kendaraan mewah pribadi yang diparkir di depan gerbang Kim Mansion.

Soojung keluar dari mobilnya, dan dia bisa melihat banyak orang keluar dari mobil mewah saat mereka memasuki Kim Mansion. Semua orang berdandan dengan sangat baik.

Saat semua orang terus melangkah ke dalam Kim Mansion, Soojung juga berjalan menuju pintu masuk.

Namun, begitu dia tiba di pintu masuk utama, dia langsung dihentikan.

"Nona, tolong tunjukkan kami kartu undanganmu." Pertanyaan itu diajukan oleh seorang pria tak dikenal yang mengenakan jas hitam. Sepertinya dia adalah seorang bodyguard yang bekerja di Kim Mansion. Namun, Soojung sama sekali tidak mengenalnya karena dia adalah pria yang aneh dan asing.

Soojung sedikit terkejut ketika mendengar kata-kata pria itu.

Kalimat ini benar-benar ironis.

Apakah dia benar-benar berharap Kim Seokjin mengiriminya kartu undangan untuk menghadiri pesta pertunangannya dengan Wu Sana?

"Aku tidak punya," jawab Soojung dengan tenang sambil menatap bodyguard yang berdiri di depannya. Namun, karena matanya yang bengkak, siapa pun dapat mengetahui bahwa Soojung baru saja menangis belum lama ini.

Pengawal itu memandang Soojung dengan ekspresi frustrasi di wajahnya.

Siapa ini? Apakah dia benar-benar berpikir bahwa siapa pun dapat masuk dan keluar dari tempat ini sesuai keinginan mereka?

"Maaf, Nona, tapi aku tidak bisa membiarkanmu masuk tanpa kartu undangan."

"Aku sedang mencari Kim Seokjin," jawab Soojung dengan suara tenang namun penuh tekad.

Pengawal itu terkejut.

Mencari Tuan Kim?

Itu bahkan lebih tidak mungkin lagi.

Adakah yang bisa bertemu dengan Tuan Kim hanya karena mereka ingin?

Pengawal itu mengabaikan kata-kata Soojung dan berkata dengan dingin, "Nona, tolong segera tinggalkan tempat ini."

Soojung mencibir di dalam hatinya ketika dia mendengar kata-kata pengawal itu.

Dia baru saja tinggal di sini belum lama ini dan saat itu, dia bisa masuk dan keluar dari Kim Mansion tanpa masalah sama sekali. Namun, siapa yang menyangka bahwa dia akan dilarang memasuki tempat ini sekarang?

Soojung ingin mengeluarkan ponselnya untuk menelepon Seokjin tetapi ketika dia memasukkan tangannya ke dalam saku, dia tiba-tiba menyadari bahwa dia lupa membawa ponselnya karena dia meninggalkan rumah dengan tergesa-gesa.

Pada saat ini, dia mengangkat kepalanya sebelum melihat ke arah pengawal dan berkata, "Katakan pada Kim Seokjin bahwa aku ingin bertemu dengannya. Dia pasti akan keluar untuk menemuiku."

"Maaf, tapi Tuan Kim sangat sibuk sekarang."

"Kalau begitu, aku ingin bertemu Xiangyi.

Pengawal itu tertegun selama beberapa detik.

Siapakah wanita yang berdiri di hadapannya ini? Dia memanggil Tuan Kim dengan nama, dan dia bahkan tahu nama asisten pribadi Tuan Kim itu.

Namun, pembicara dengan jelas mengatakan kepadanya bahwa hari ini adalah hari yang sangat penting, dan dia tidak boleh mengizinkan siapa pun memasuki Kim Mansion jika mereka tidak memiliki kartu undangan.