Rio menghubungi Jaehyun teman nya yang memiliki bengkel, untuk mengambil motor milik Rose agar diperbaiki, dan Jaehyun pun tiba bersama Mark anak buah nya, ia menaikan motor itu keatas mobil bak terbuka.
"Besok aku ambil" pesan Rio, Jaehyun mengacungkan ibu jari nya.
Rio kembali ke tempat nya bekerja, ia melamun membayangkan wajah dingin dan angkuh Rose.
"Bagaimana bisa seorang yeoja begitu kuat menahan sakit yang sedemikian hebat nya?" Batin Rio penuh tanya, karena reaksi Rose yang hanya meremas lengas jas nya tadi, jika itu yeoja lain, dia pasti sudah berteriak-teriak atau menjerit histeris kesakitan.
"Di mana jas mu?" Tanya Krystal yang tiba-tiba masuk me ruangan Rio.
"Aku meninggalkan nya di mobil" bohong nya.
"Kamu terlihat tak bersemangat, ini untuk mu" Krystal menaruh satu cup caramel machiato diatas meja Rio.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Terima kasih" Rio tersenyum senang menerima nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam nya di tempat tinggal Rose, ia masih bertahan di sofa tadi, Sohee yang masih cemburu pun bertanya.
"Kamu tidak ingin pindah ke kasur?"
"Tidak, aku ingin disini dulu" balas Rose.
"Aku bisa membantu mu" bujuk Sohee, Rose tetap pada pendirian nya, Rose membuka jas milik Rio tadi, lalu menggunakan nya untuk menutupi tubuh bagian atas nya dan mulai terlelap, Sohee menatap sendu, ia cemburu pada Rio, karena tahu jas itu pasti milik nya, sebab, saat mengantar Rose tadi sore, namja itu hanya mengenakan kemeja kerja.
"Seperti nya dia adalah namja yang di tv waktu itu" tebak Sohee, ia lalu ikut menyusul Rose, duduk disamping gadis itu dan menyandarkan kepala nya di bahu Rose.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
