30. Golden Blood

555 119 10
                                    

Yoshi mengendarai mobil nya, menjemput sang dongsaeng Gaeul dari sekolah nya sore itu, suasana sedikit ramai, dan berhubung membawa Gaeul, jadi Yoshi harus bisa mengendalikan diri untuk tidak menginjak pedal gas nya dalam-dalam.

"Oppa" sapa sang dongsaeng begitu membuka pintu mobil milik Yoshi.

"Hey, maaf oppa terlambat" balas Yoshi.

"Tidak masalah, kita masih bisa berdamai dengan itu, tapi ingat, Gaeul tak akan memberi ampun lagi nanti" ancam sang dongsaeng.

"Baik lah, gomawo baby" Yoshi mencubit gemas pipi kanan sang dongsaeng.

"Kita pulang ya, mommy sudah menelpon oppa" ajak Yoshi.

"Okey"

Dalam perjalanan mereka, Gaeul menceritakan kejadian yang ia alami selama di sekolah tadi, termasuk ada salah satu teman sekelas nya yang menjadi korban perundungan oleh teman nya yang lain

"Gaeul jangan ikut-ikutan ne, itu perbuatan jahat" nasihat Yoshi.

"Ne oppa, Gaeul akan ingat nasehat oppa" balas nya.

"Ah truck ini kenapa tidak mau di salip" Yoshi gelisah, karena truck kontainer di depan nya melaju dengan lambat, ia hendak mendahului tapi truck itu tak mau minggir meski Yoshi sudah memberi nya kode untuk di beri jalan.

"Ayolah" gelisah Yoshi, truck pun akhir nya memberi jalan, dan Yoshi pun tancap gas, tapi, ada mobil yang tiba-tiba muncul dari sebuah gang.

"Sial" Yoshi membanting kemudi mobil nya ke kanan.

"Oppaa!" Teriak Gaeul sebelum tabrakan terjadi.

Brak

Tabrakan pun tak terelakan, ia sengaja membanting stir ke kanan untuk melindungi dongsaeng nya, bisa di bilang, Yoshi mengorbankan diri nya.

Krystal dan Joseph langsung menuju ke rumah sakit, mereka tentu sangat panik dan khawatir dengan kejadian yang menimpa kedua anak-anak nya, begitu tiba di ruang igd.

"Daddy!" Teriak Gaeul yang hanya mengalami lecet dan memar.

"Hei, princes daddy" Joseph langsung menghampiri dan menggendong si bungsu, Krystal tak henti-henti nya menciumi sang putri.

"Oppa daddy, oppa" tangis Gaeul pun akhir nya pecah di gendongan sang ayah.

"Iya, doa kan oppa baik-baik saja ne" ujar Joseph.

"Keluarga Yoshinori Liu" panggil seorang dokter dari pintu ruangan igd.

"Saya dok" Joseph dan Krystal pun menghampiri sang dokter.

"Putra anda butuh transfusi darah dengan golongan AB+ sebanyak dua kantong, karena dia akan menjalani operasi" jelas sang dokter, Joseph dan Krystal pun saling bertatapan, karena Yoshi bukan anak kandung Joseph, otomatis golongan darah mereka tak sama.

"Apa rumah sakit tidak memiliki stock nya?" Tanya Joseph.

"Tidak ada, golongan darah ini termasuk langka, jadi sulit untuk mencari nya" ujar sang dokter.

"Bukankah golongan darah AB bisa ditransfusikan ke golongan darah apa pun?" Tanya Krystal

"Iya benar, tapi untuk menerima transfusi darah, hanya bisa di lakukan dengan golongan darah yang sama" jelas sang dokter.

"Ini darurat, harus segera di carikan" kata sang dokter sebelum kembali memasuki ruang igd.

Golongan darah AB+ memanglah sangat langka, karena hanya ada 43 orang di dunia yang memiliki golongan darah ini, itu lah kenapa golongan darah ini bisa dijuluki golden blood, karena plasma darah nya bisa di terima oleh golongan darah apa pun, namun hanya plasma darah beku dari laki-laki yang bisa di transfusikan, karena jika dari golongan darah perempuan, itu akan membentuk antibodi yang berbahaya.

Smooking GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang