One Piece : Sistem Pembangunan Kerajaan

Bab 141: Pembicaraan Para Petinggi Kerajaan Fortis Sebelum Rapat Dimulai

Beberapa waktu berlalu.

Waktu yang telah ditentukan akhirnya tiba. Waktu tersebut adalah waktu untuk para petinggi Kerajaan Fortis mengadakan rapat membahas masalah rekontruksi wilayah Kerajaan Alabasta. Rapat ini berbeda dari rapat-rapat sebelumnya karena bukan hanya para petinggi utama yang hadir dalam rapat kali ini melainkan Nico Robin, Silver Rayleigh dan juga Shakky ikut dalam pertemuan ini. Keikutsertaan mereka dalam rapat ini untuk memberikan saran dan masukan berhubung mereka juga memiliki pengetahuan mengenai Alabasta melebihi para petinggi dari Kerajaan Fortis.

Saat ini seluruh petinggi Kerajaan Fortis telah berkumpul di ruangan rapat dengan setiap tempat duduk yang akan ditempati sudah terdapat makanan ringan yang telah disiapkan berhubung rapat yang akan dilakukan malam ini ada kemungkinan berlangsung cukup lama. Agar para petinggi tidak tidur dalam rapat, telah disiapkan cukup banyak makanan yang bisa dimakan jika mereka ingin memakannya.

“Bagaimana pekerjaan kalian hari ini?” Tanya Isshiki sambil tersenyum kepada Ikumi dan juga Yoshino.

“Tidak banyak yang harus dikerjakan hari ini selain menjaga sapi, memberikan makan kepada sapi, dan juga memeras susu yang dimiliki oleh sapi-sapi tersebut” Ikumi menjawab dengan tenang.

“Susu?” Nezuko bertanya, “Apa sapi-sapi itu sudah mulai menyediakan susu?”

“Tentu saja” Yoshino mengangguk dengan penuh semangat, “Susu yang dihasilkan oleh sapi yang kami dapatkan juga sangatlah banyak dari setiap sapi”

“Sangat banyak?” Tanya Eina dengan penuh minat, “Berapa banyak susu yang dihasilkan setiap sapi? Dan dimana kalian menyimpan susu-susu tersebut?”

“Setiap sapi setidaknya berhasil menghasilkan sebanyak 45 liter susu” Ikumi menjawba dengan tenang, “Saat ini baru 100 sapi saja yang sudah mulai menghasilkan susu sementara 200 sapi lainnya masih belum. Tetapi diperkirakan besok sapi-sapi tersebut sudah mulai akan menghasilkan susu yang bisa dikonsumsi”

“45 liter?” Megumi terkejut mendengar hal ini, “Bukankah itu berarti… Etto”

“4500 liter” Isshiki menjawabnya dengan tenang.

“Itu benar 4500 liter” Megumi segera menyambungnya, “Itu benar-benar sangatlah banyak. Bagaimana kalian bisa menampung susu sebanyak itu?”

“Jumlah itu masihlah sedikit” Yoshino menjawabnya, “Tempat penyimpanan susu yang kami miliki yang dimana saat ini terhubung dengan mesin yang membantu dalam penyerapan susu bisa menampung sejumlah besar susu… Etto. Setidaknya… Berapa banyak jumlah yang bisa ditampung, Ikumi?”

Ikumi menghela nafas, “Itu bisa menampung sebanyak 50 ribu liter susu untuk setiap tong penyimpanan” Ikumi berhenti sejenak dan melanjutkan, “Saat ini departemen kami memiliki 2 tong penyimpanan yang dimana bisa menyimpan 100 ribu liter susu. Setidaknya, untuk saat ini, susu-susu yang dihasilkan oleh sapi-sapi tersebut bisa disimpan ke dalam tong penyimpanan sampai tempat untuk menyimpannya tiba”

“Sapi yang sudah bisa menghasilkan susu setidaknya usianya sudah berumur 2 tahun, bukan?” Eina bertanya dengan tenang, “Bukankah itu berarti sapi-sapi tersebut saat ini sudah bisa dikawinkan? Apa kalian belum memiliki rencana untuk melakukannya?”

“Rencana untuk dikawinkan sudah ada” Ikumi mengangguk, “Saat ini masih dalam proses pemilihan dan juga pemasangan. Setidaknya membutuhkan waktu 1 minggu dari saat ini sebelum hal tersebut dapat dilaksanakan”

“Apakah pada saat sapi itu dikawinkan, mereka masih bisa menghasilkan susu?” Tanya Nezuko dengan bingung.

“Tentu saja” Yoshino mengangguk dengan penuh semangat, “Sapi tidak akan memiliki kendala dalam menghasilkan susu meskipun mereka mengandung bayi. Itulah yang membuat mereka menjadi hewan yang cukup spesial”