09. do you know us?

472 18 0
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Hujan deras terus mengguyur kawasan villa Kinara,angin kencang terus berhembusan membuat suasana disana sangat dingin.

Alvaro terus mengeratkan jaketnya, ia terus menggosok-gosokkan tangan nya agar ia mendapatkan celah hangat untuk dirinya.

"Aduh nih hujan gak reda-reda," ujar Gavin, ia terus bergumam sejak tadi membuat Alder jengah.

"Pawang hujan nya lagi turu makan nya nih hujan gak reda-reda," ucap Elvano.

"Ngaco Lo ah," sahut Elmira.

Sama seperti tadi setelah mereka makan tadi, mereka langsung berkumpul lagi di ruang tamu sambil menunggu hujan reda, namun hujan tak kunjung mereda sejak tadi membuat Naren dkk terus berada di Villa Kinara.

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul 20:34 itu artinya sudah setengah 9 malam dan hujan terus-menerus tak henti, bahkan sekarang hujan itu diikuti oleh gempuran petir, "kalian nginep aja lah disini," ujar Asha membuat semua orang menoleh kearah nya

"Dih? Yakali," sahut Elmira

"Bener kata Asha, kalian nginep aja kayanya hujan bakalan awet," ucap Clara.

"Liat aja nanti kalo hujan nya reda kita balik, kalo enggak ya nginep," ujar Naren, diangguki mereka.

"Ckk dingin banget sih," gumam Asha padahal ia menggunakan Hoodie yang cukup tebal, Alder menoleh ke arah nya, "Lo pergi aja ke kamar, kayanya udara dingin gak baik buat Lo," ujar Alder membuat Naren dkk melongo

"Anjir? AKHIRNYA YA ALLAH BATU INI NGOMONG PANJANG!" dramatis Elvano.

"Tadi berapa kata dia ngomong sha?"tanya Gavin dengan tampang julid nya.

"Cie Alder perhatian aduhhh!" ujar Alvaro menggoda.

"Apaan Lo pada gak jelas ih!" Kesel Asha, padahal dalam hatinya berbunga-bunga, ia merasa banyak kupu-kupu didalam perut nya.

"Cie Asha blusing ," goda Clara melihat wajah sahabat nya memerah.

"Gak jelas Lo pada!" ucap Asha menutup wajahnya dengan bantal sofa.

"Salting tuh bocah," ucap Ciara menyenggol lengan Elmira.

"Hujan nya gak reda,berarti gue nginep disini!" Bisik Naren ditelinga Kinara, Kinara menatap tajam Naren, "segitu pengen nya Lo serumah sama gue?" ucap Kinara tersenyum miring.

"Hmm menurut lo? dengan gitu gue bisa mantau cewek yang suka clubinhg ini," ujar Naren membuat kinara terkekeh.

"Cuma itu? atau ada hal lain?"tanya Kinara, "gue gak sebodoh itu Naren!" lanjut kinara.

"Waduh yang satu terang-terangan yang satu bisik-bisik," ucap Gavin yang dari tadi melihat interaksi Naren dan kinara.

"bisik-bisik apa tuh pak boss?" goda Elvano .

Do you know us?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang