***
"Kayanya kita harus aja Clara deh," celetuk Alvaro membuat yang lain menatap nya heran.
"Ettt...gini lho mas bro kan gue sama Clara yang ngalamin nya, nah dia juga harus ikut andil dong," ucap Alvaro membenarkan, sebelum dirinya di fitnah habis-habisan oleh teman-temannya laknat nya.
Mereka semua spontan mengangguk.
"Gak mungkin kan, gue ajak Kinara buat ikut ini," celetuk Alvaro membuat Naren seketika manatap nya tajam.
"Tapi gua liat-liat Kinara cakep ya?" Lanjut nya, semakin membuat Naren kepanasan.
"Santai gak bakalan Alvaro ambil," Alder menepuk pundak Naren lalu Alder tersenyum tipis.
Naren menyingkirkan tangan Alder dengan kasar dari pundaknya, Alvaro terkekeh ternyata manusia seperti Naren bisa cemburu dengan hal-hal sepele, cemburu? Iya memang nya apa lagi.
"Santai elah Kinara aja gak demen Ren sama modelan kodok jumba gini," cibir Gavin menatap Alvaro, membuat Alvaro mendelik tajam.
"Sialan Lo gue handsome gini di bilang kodok jumba," PD Alvaro.
"Najis banget!" Cibir Elvano.
"Malam ini kita kumpul aja sama tuh cewek-cewek," ujar Gavin memberi saran.
"Boleh juga tuh," sahut Elvano.
Naren berdehem, "gue ikut aja," sahut Naren.
"Deal ya nanti malem?" Tanya Gavin memastikan, mereka pun mengangguk menyetujui nya.
"Hooh malem aja, sekarang mah kita nyantai aja dulu," ujar Elvano.
Mereka pun menyetujui nya, hening tak ada yang bersuara, mereka sibuk dengan pikiran mereka masing-masing tiba-tiba Elvano bersuara.
"Gak kerasa bentar lagi kita lulus ya," ucap Elvano, yang tengah berbaring di lantai menggunakan alasan karpet.
"Iya El bentar lagi gue nikah," sahut Alvaro, yang tengah duduk di sofa sambil bermain handphone.
"Hubungan nya lulus sama nikah apaan sat?" Heran Gavin yang tengah berbaring di sofa panjang.
"Sok-sokan mau nikah laku aja enggak Lo!" Timpal Naren membuat Alvaro kena mental.
"Iya juga sih, TAPI SEENGKANYA DUKUNG GUE LAH SAT!" Sahut Alvaro ngegas.
"Gak usah bahas nikah, takut nya Lo mati duluan," ujar Gavin tanpa beban.
"Lo kalo ngomong suka gak istighfar dulu," delik Alvaro.
"Ngomong-ngomong soal mati, entar kalo Lo pada mati mau di apain?" Tanya Elvano sedikit tak masuk akal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Do you know us?
Teen Fictionjudul awal 5 SEKAWAN ______________________________________________ Kalian tidak akan tahu, sifat mereka bagaimana. Kalian tidak semudah itu menebak karakter di setiap tokoh nya. Pertemanan yang sering kali orang lain lihat, yang begitu baik-baik s...