⑅⃝⋆ Ƥ𝐚𝓻𝐭 25

11.3K 919 31
                                    

𝓢𝓮𝓵𝓪𝓶𝓪𝓽 𝓶𝓮𝓶𝓫𝓪𝓬𝓪
________𝓸0𝓸_______________


Parker mempersilahkan Logan Harmoni dan anaknya Archer Damian Harmoni untuk ikut duduk bersamanya di sofa panjang. Angela meletakan beberapa kudapan dan minuman di atas meja.

"Bagaimana kabar kalian?" tanya Angela.

"Seperti yang kamu lihat kak, kami baik." jawab Logan.

"Mama Papa, Veronica dan Megan?" tanya Angela lagi.

"Tentu saja baik." sahut Logan menyesap tehnya. Megan atau Megan Caronni adalah istri dari Archer, menantu Logan.

"Bagaimana honeymoon kalian sayang?" tanya Angela pada keponakannya Archer yang tersenyum lebar.

"Berjalan dengan lancar aunty, cepat atau lambat kalian akan mendapatkan cucu haha." ujar Archer.

Keempat orang dewasa itu tertawa dan lanjut bercengkerama sebelum Parker bertanya pada inti masalah.
"Bagaimana? Apakah sudah ada hasil baik tentang Ilana?" tanya pria paruh baya itu.

Logan langsung bersikap serius. Pria itu mengeluarkan laptop dari balik tasnya.
"Papa sudah mengeluarkan seluruh tenaganya, begitupun denganku dan Archer. Tapi kami hanya menemukan ini." Logan memperlihatkan sebuah file pada mereka.

"Kami hanya menemukan rekaman sekitar beberapa ratus meter dari minimarket. Ada okmun yang sengaja menghapus rekaman di minimarket dan sekitarnya. Jika orang itu menghapusnya dengan sengaja, berarti ada sebuah petunjuk penting di rekaman ini." jelas Logan.

Pria itu mengklik rekaman berdurasi beberapa menit.
"Lihat, Ilana menembus hujan deras dan masuk ke dalam bus. Jika diperhatikan, bus itu tidak mengarah menuju sekolah. Berarti ada tempat lain yang dikunjungi anak itu sebelum kembali ke sekolah." ujar Logan.

Pria itu kembali mengotak-atik laptopnya, mencari file yang dikirimkan Jackson beberapa hari lalu.
"Setelah kita telusuri tempat pemberhentian bus itu, ia menuju ke taman kota. Kami telah mengecek cctv sana, dan hasilnya error. Archer dan bawahannya sudah beberapa kali menembus rekaman yang error itu, tapi komputer malahan diserang oleh virus." ujar Logan.

Archer mengangguk membenarkan. Puluhan komputer harus menjadi korban serangan virus yang disebarkan melakui situs-situs yang mereka akses untuk menembus keerroran itu.

"Kami juga diam-diam mencuri data cctv sekolah. Tapi nihil, ditanggal  kejadian naas itu, kami lagi-lagi tidak bisa mengakses. Mereka menyembunyikannya dengan rapi, bahkan orang-orang keluarga kita tidak bisa menembusnya." timpal Archer.

Angela menggigit bibir bawahnya. Kenapa begitu sulit?
"Apa Nyonya Aster tahu sesuatu? Ia sama sekali tidak mau membuka mulut selain untuk memaki saat itu. Parker, harus kah kita ke sana dan memohon pada ibu? Pasti beliau tahu sesuatu? Walau bagaimanapun, Ilana pernah tinggal bersamanya dan setiap weekend akan pulang ke rumah neneknya." ujar wanita itu.

Parker mengelus tangan istrinya.
"Sepertinya kamu benar, kita harus bertemu ibu." ujarnya.

"Satu orang lagi yang bebas dan sama sekali belum diminta keterangannya waktu itu." ucapan Logan menguar di udara.

Pria paruh baya itu kembali mengotak-atik, membuka file berupa foto seorang gadis muda berambut pendek.
"Dia Teyya Alzetta, anak ini adalah teman paling dekat dengan Ilana sejak masa orientasi dan sekaligus teman satu kamar asrama. Tapi mereka menjadi orang asing beberapa hari sebelum Ilana tewas. Dia kekasih Alkan, anak Felicia" ujar Logan.

Lautan Ilana ||END||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang