⑅⃝⋆ Ƥ𝐚𝓻𝐭 1

57.3K 2K 44
                                    

𝓢𝓮𝓵𝓪𝓶𝓪𝓽 𝓶𝓮𝓶𝓫𝓪𝓬𝓪
________𝓸0𝓸_______________




Brum

Brum

Brum

Sebuah motor sport keluaran terbaru memasuki halaman sekolah elit, membuat siswa-siswi yang berada di sana buru-buru memberi jalan, agar tubuh mereka tidak ditabrak oleh sesosok kekar yang membawa motor bagaikan angin dengan menutup kepalanya dengan helm fullface.

Srettt

Bunyi ban yang bergesekan dengan lantai bata berdenging saat rem tiba-tiba ditarik ke belakang. Semua mata menunggu sang pemilik membuka helmnya. Dan bagaikan slow motion, sosok itu membuka helmya, menyugar rambutnya ke belakang dengan damage. Tanpa sadar orang-orang di sekelilingnya menahan napas.

Laut Altazero Vensca, saat tahu siapa sang pelaku, langsung saja semua heboh. Tentu saja mereka mengenal sosok idola kaum wanita yang nama dan tampangnya sudah diketahui semua orang.

Laut, dia anak tunggal sekaligus anak pemilik sekolah THS atau Talent High School yang merupakan sekolah  bergengsi yang mereka injak ini. Dan kabar mengejutkan akan kehadiran lelaki itu adalah seragam yang menempel di tubuhnya. 

Seorang Laut ternyata pindah ke sekolah ini! Berita yang sangat membahagiakan kaum hawa.

"Bos!"

Laut menoleh. Ia tersenyum cool dan langsung turun dari motornya untuk sekedar menyalam ketiga sohibnya ala-ala cowok. Semua itu tak luput dari mata siswi centil yang hari ini juga sudah menyusun rencana untuk memikat hati lelaki tajir itu.

"Wihh lo makin tinggi aja bos." ujar Saga, lebih tepatnya Sagara Aiden Xander.

"Pasti karena udah puas rasain cewek bule ya nggak bos? Hahahaha." itu celetukan si gila Alkan Manuel Traxa.

"Jadi udah lepas perjaka dong bos?" ujar Levi, Levi Railan Elardo.

Laut tersenyum dan tanpa diduga-duga langsung menampol kepala Levi sedikit kesal.
"Sembarangan lo pada, kalo didenger nyokap gue mati lo semua." decak Laut.

"Canda bos elah. Yok masuk yok." ujar Saga merangkul Laut masuk ke dalam gedung sekolah

Saga, Alkan, dan Levi adalah sahabat Laut dari jaman prasejarah hingga bertahan sampai sekarang ini. Sifat ketiganya sama-sama. Iya, sama-sama tidak ada yang waras.

Diantara mereka berempat, tidak ada yang berwatak dingin, jutek, pendiam, cool, dan datar. Soal otak? Uhhh jangan tanya lagi. Sama-sama goblok kok. Semuanya minus akhlak. Yang menutupi keminusan itu adalah wajah yang tampan dan uang yang bisa dibilang berada. Apalagi seorang Laut adalah anak kesayangan Nyonya Vensca, yang selalu memanjakan anak sengklek itu.

Geng? Punya kok. Geng yang diberi nama Geng Cocomew (cowok-cowok menolak waras) yang berisi mereka berempat.

Saga, Levi, dan Alkan menunggu Laut yang baru saja masuk ke dalam ruang kepala sekolah. Ketiganya bersandar di dinding sesekali menggoda cewek-cewek yang lewat.

Setelah Laut dua tahun berpisah dengan mereka karena harus melanjutkan sekolah di luar negeri tempat neneknya tinggal, akhirnya mereka lengkap kembali setelah kepulangan lelaki itu.

Lautan Ilana ||END||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang