Toxic Series-36

7.2K 345 42
                                    

-----

Suasana kelas terdengar ramai. Bell istirahat baru saja berbunyi kurang lebih 10 menit lalu. Pagi menjelang siang ini Caca memilih untuk duduk dikelas seraya bergosip ria bersama ketiga teman temannya. Mereka menempati bangku paling depan karena kondisi kantin yang sangat padat istirahat kali ini.

"Gue tadi liat si tunangan lo pergi sama Sherra" celetuk Sonya ditengah obrolan ringan mereka. Caca mengangkat wajahnya.

"Tau"balasnya santai Sambil menyuapkan baso ke mulutnya.

"Lo gak marah gitu?" tanya Nata. Caca menoleh.

"Buat apa?"

"Jeff tunangan lo, gila!" tukas Nata greget. Caca menggeleng.

"Mungkin mereka gak sengaja ketemu dijalan?" Ujar Caca tak ambil pusing. Gadis itu bahkan langsung membuka ponselnya makan sesekali terkekeh kecil melihat ponselnya. Membuat Nata dan Sonya saling bertukar pandang.

"Sebenernya lo sama Jeff itu beneran tunangan gak sih?" tanya Sonya mengorek seluruh info tentang pertunangan Caca.

"Menurut kamu?" Sonya mendengus.

"Ya soalnya lo aneh tau gak? Kalian itu tunangan tapi gue liat gaada manis manisnya gitu loh. Kek cuman status doang, ya gak Nat?" Nata mengangguk.

"Kalian tunangan bisnis?" tebak Nata. Caca mengalihkan tatapannya yang semula terpaku pada ponselnya kini menatap kedua sahabatnya bergantian.

"Kalau iya,kalian mau apa?" keduanya terbelalak.

"Maksud lo? Jadi lo gak suka sama Jeff-"

"Ya. Kita berdua gaada rasa, puas? Itu kan yang pingin kamu tau?" ujar Caca agak sinis lalu kembali menatap ponselnya. Sibuk dengan dunianya sendiri sedangkan Nata menatap Caca dengan penih selidik dan curiga.

"Beneran? Sumpah gue masih belum bisa mencerna. Jadi selama ini hubungan lo sama Jeff cuman sebatas status aja? Kalian gak bener bener mencintai?" Tanya Nata heran sendiri. Caca menaikkan sebelah alisnya.

"Mencintai gak harus punya status. Orang yang temenan aja bisa saling suka kan? Begitu pula sebaliknya, aku tunangan sama Jeff bukan berarti aku suka sama dia" ujar Caca menjelaskan semua yang ia rasa selama ini.

"Tapi gak bisa gitu dong!" ujar Sonya ngegas.

"Kalian itu punya status. Lo itu berhak cinta sama dia! Gila ya!"Lanjut Sonya menolak argumen Caca.

"Ya kalo emang aku gak suka gimana? Mau dipaksa pun gabisa!"

"Tapi tetep aja lo gak bisa biarin tunangan lo jalan sama cewe lain! Dia tunangan lo!"

"Kok jadi kau yang marah? Aku aja gak merasa terganggu dengan itu" Sonya memutar bola matanya.

"Gue tau lo itu cuman gengsi. Lo sebenernya cemburu kan? Cuman emang gak bisa ngungkapinnya aja" ujar Nata pelan. Caca mengernyitkan kening.

"Enggak kok. Bener-"

Belum sempat gadis itu menyelesaikan ucapannya tiba tiba terdengar ribut ribut dari arah lapangan. Beberapa murid bergerombol dan beberapa lainnya ada yang sampai berjinjit jinjit untuk melihat apa yang terjadi.

"WOI BANTU PISAHIN WOYY!!"

Teriak Orion dari tengah keramaian. Seketika itu juga Caca,Nata dan Sonya berdiri. Lalu mereka bisa melihat drngan Jelas. Jeff dan Jojo tengah saling berhadapan dengan penuh emosi. Apalagi Jeff juga terlihat menunjuk nunjuk wajah Jojo seolah tak terima akan sesuatu.

Melihat hal itu Caca pun segera berlari kearah lapangan disusul dua temannya yang lain dari belakang. Gadis itu membelah kerumunan untuk menyaksikan lebih dekat apa yang terjadi sebenranya.





TOXIC SERIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang