Toxic Series-30

7.3K 317 24
                                    

Keesokan paginya.

Sherra merasakan berat pada kepalanya namun juga hangat dari telapak tangannya. Perlahan ia membuka mata dan langsung mendapati Jeff yang tertidur sambil memegang telapak tangannya. Gadis itu segera bangkit dari sana. Gerakannya langsung membuat Jeff ikut terbangun.

"Ka-kamu sejak kapan disini?" Jeff menguap lalu menggerakkan kepalanya sambil mengusap wajahnya kasar.

"Tadi malem" balasnya. Lalu menoleh pada Sherra.

"Lo udah enakan?" Sherra mengernyit.

"Emang aku kenapa?" Jeff mendekatkan wajahnya.

"Lo pingsan semaleman"

"Hah?" Jeff mengendikkan bahunya.

"Yaudah kalo gak percaya" lelaki itu pun beranjak dari kursi lalu tiba tiba menggeram perlahan saat hendak melangkah. Sherra yang melihat itu pun langsung menahan tangan Jeff.

"Kamu kenapa? Sakit?" Jeff menggelengkan kepalanya.

"Udah lo istirahat aja, lo masih sakit. Gak boleh banyak bergerak" jawab Jeff pergi kedapur sambil menahan ngilu di kakinya. Melihat hal itu Sherra pun bangkit dari tempat tidur memyusul Jeff dari belakang.

"Jeff!" mendengar Sherra berada di dekatnya Jeff berbalik.





"Kamu sa-"







"Gue bilang istirahat! Lo itu-"Belum sempat melanjutkan ucapannya Jeff sedah mengusap wajahnya lebih dulu. Sherra memandang Jeff tak mengerti.

"Lo itu lagi sakit, jangan kecapean pokoknya! Usah buruan balik ke kamar!" usir lelaki itu.

"Tapi kaki kamu juga sakit. Aku obatin dulu ya?"Tawar Sherra khawatir.

"Abis itu aku janji istirahat seharian" Sherra menunjukkan puppy eyesnya membuat Jeff mendengus kemudian berjalan menuju kursi meja makan dan duduk disana. Sedangkan Sherra meraih P3K yang tergantung di tembok. Sedikit menjinjitkan kakinya.

"Hati hati Sherra"tegur Jeff saat Sherra berlari kearahnya dan hampir tersandung kalau saja Jeff tidak menahan tangannya tubuh mungil itu mungkin sudah jatuh kelantai.

Sherra terkekeh kecil lalu menjongkokkan dirinya. Mulai menyentuh kaki Jeff ambil mengompres memar di kaki Jeff dengan es batu. Kemudian dengan telaten ia mengobati luka robekan pada telapak kaki lelaki itu.

Jeff tak fokus pada pengobatan yang Sherra berikan. Fokusnya justru tertuju pada Sherra yang mengenakan baju daster tipisnya.

"Masih sakit?" tanya Sherra menengadahkan wajahnya. Jeff meraih tangan gadis itu untuk melepas peralatannya kemudian menuntun Sherra untuk duduk di pangkuannya.

"Jeff turunin, aku berat!"ujar gadis itu tak nyaman duduk di pangkuan Jeff. Namun Jeff malah mengeratkan pelukannya pada perut gadis itu.

"Jeff... "Rengek Sherra.

"Diam!"Sentak Jeff. netra Sherra langsung berkaca kaca. Gadis itu lantas memalingkan wajahnya kearah lain.

Melihat respon sensitif gadis itu. Perlahan Jeff meraih jari jarinya lalu mengusap sela sela jari Sherra.

"Bisa gak sih kamu bersikap lembut sama aku? Aku tau aku cuman perempuan bayaran kamu tapi sehari aja, perlakuin aku dengan baik kaya kamu perlakuin Caca" tutur gadis itu tiba tiba sambil menggembungkan pipinya. Jeff yang dapat melihat wajah Sherra dari samping langsung mengecup pipinya.

TOXIC SERIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang