Pukul 03.00 pagi. Bright terbangun dari tidurnya karena teringat dengan dokumen-dokumen yang belum sempat selesai lalu ia bawa pulang ke rumah.
Tapi siapa sangka dia akan lalai dengan tugas-tugas itu? Bright hampir saja tak memikirkan nya sama sekali pasal dokumen penting itu, padahal besok pagi akan di teliti ulang sekalian presentasi mengenai proses peluncuran produk baru yang belum usai.
Dan bright baru teringat ia mengerjakan hanya separuh dari data yang diperlukan. Siapa orang yang bangun sepertiga malam ini sedangkan win juga masih tertidur pulas bahkan tak terganggu olehnya?
"Jika win dan Mike tau, pasti aku kena omel lagi. Ckk menyusahkan" batinnya kesal.
Bright pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya yang lengket dan bau itu. Padahal bright tak biasa mandi di pagi-pagi buta seperti ini, tapi dia sudah tak tahan.
Bangun dari kasur dengan win yang masih tertidur pulas bersama mimpinya, bright mengecup keningnya dan menaikan selimut sebatas dada win lalu membenarkan posisi tidurnya.
>>>>
Bright sudah selesai mandi, kali ini dia ingin terlihat segar agar tak kembali mengantuk. Sangat terpaksa sekali dia bangun dari tidur nyenyak nya, tapi mau bagaimana lagi ada banyak tugas yang menunggunya.
Mengambil laptop dan duduk di samping tidur win berada, sambil mengerjakan tangan satu bright gunakan untuk mengetik dan satunya lagi mengelus rambut win sayang.
"Kasihan istriku, dia pasti akan merengek tak bisa jalan nanti" ucapnya tersenyum menang mengingat kegiatan panas mereka beberapa jam yang lalu.
Cup.
Dikecupnya bibir kenyal win yang sedikit terbuka menampilkan gigi kelincinya lucu"Maaf bunny, ku harap sakit ini tak akan lama. Tidurlah yang nyenyak~" .
...
Sudah 3 jam lebih bright memandangi cahaya dari gadget itu. Dia pergi meninggalkan win di kamar dan pindah ke ruang kerjanya.
Kini meja ruang kerja milik bright sangat berantakan oleh berkas-berkas miliknya. Tak heran jika maid yang membersihkannya selalu menghela nafas lelahnya karena saking banyaknya kertas-kertas yang berserakan disana.
Tak hanya satu tumpuk dokumen, akhir-akhir ini bright selalu membawa pulang pekerjaan nya karena tak sanggup jika berlama-lama tidak dekat dengan sang istri.
Bright memijit pelipisnya lelah saking banyaknya kerjaan yang menunggunya. Belum lagi nanti saat ia bertugas di luar negeri, tak lupa bahwa bright memiliki banyak cabang perusahaan.
Meski ada para petinggi yang membantu tetap saja. Terlalu fokus membuat kepalanya semakin pening. Layar-layar yang penuh dengan teks berisi data penting membuatnya sedikit kewalahan. Oh kasihan sekali bukan?
>>>>
Hari sudah pagi, sinar mentari yang masuk ke dalam ruang kerja bright serta kecuan burung-burung pun berbunyi. Akhirnya dia selesai tepat waktu. Tak menyangka jika dalam waktu beberapa jam saja dia bisa menyelesaikannya, yah walaupun sisanya masih banyak lagi yang tertumpuk disana.
Bright meregangkan otot-ototnya, badannya sangat pegal dan berat sekarang. Tapi perasaan bright mulai tak enak, ada apa dengan nya?
"Huft.. tenang bright. Kau sudah biasa seperti ini, kau tak boleh terlihat lemah di depan win!"
Plak
Plak
Plak
Di tampar lah pipi miliknya sebanyak tiga kali. Ini sebagai penyemangat dirinya, mungkin benar jika suami tak boleh terlihat lemah di depan istri, katanya tak jantan lagi nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Kita [BW] || END✅
Romansa"Kisah ini ku tutup dengan kain putih milik ku" - ⚠️🔞⚠️ - Jangan salah lapak! - Homophobic🚫 - kata-kata masih berantakan dan amburadul✅ - kata baku✅ Highest Rank: 5 Juni 2023 - 11 Desember 2023 🥇 #1 2gethertheseries dari 304 cerita 🥇 #1 Fujoshi...