Hubungan Melodi dan Dimas membaik pasca kabar perselingkuhan itu. Namun, tidak tau dengan kabar pertemanan antara Dimas dan Rizki. Karenanya, ketika si kembar ulang tahun, Venezio mengajak teman-temannya untuk datang.
Dimas awalnya menolak dan akan mengirim kado saja, tapi akhirnya ia berhasil diyakinkan oleh Melodi untuk datang.
Melodi sendiri sebenarnya juga tidak ingin datang. Tapi, kalau ia tidak datang bukannya menunjukkan kalau ia ada hubungan dengan Rizki? Tentu saja Melodi tidak mau. Ia tidak punya hubungan apapun dengan Rizki.
Setelah merayakan acara ulangtahun itu, Melodi berbincang dengan Bela yang akhir-akhir ini hobi menonton film. Bela merasa itu bawaan anaknya karena sebelumnya, Bela tidak suka menonton film. Dan sekarang ia meminta rekomendasi.
Melodi merekomendasikan beberapa film yang menurutnya bagus namun ternyata semua rekomendasinya sudah di tonton oleh Bela.
Wah,
Melodi takjub. Ini pertama kalinya ia bertemu orang yang memiliki tontonan banyak film.
"Ya Melodi ini hobi banget nonton film," kata Aletheia.
"Gue tiap minggu ke bioskop nonton film, gue juga berlangganan Netflix."
"Serius tiap minggu?" tanya Bela tak percaya.
"Iya, gue ngasih rewards buat diri gue sendiri gitu loh, biasanya gue nonton kalau abis pilates, tempat pilates gue deket bioskop,"
"Pantes badan lo bagus banget Mel, pilates ternyata" guman Bela.
"Defisit kalori sih sebenarnya."
"Kalo abis lahiran nanti, ajakin gue pilates dong Mel,"
"Oke," kata Melodi.
Topik mereka kembali ke film. Sampai Bela mengatakan ia suka laki-laki seperti Hardin. Melodi mencelanya. Bagaimana bisa, Bela menyukai Hardin yang toxic itu? Sementara Aletheia berkata, ia menyukai Conrad Fisher. Mendengar itu, Melodi tidak terima. Ia tim Jeremiah Fisher pasalnya.
"Ngapain sama si labil, mending Jere lah,"
"Biesek gitu? Abis sama cewek A, terus sama cowok. Idi jijik, mending Conrad lah" balas Aletheia.
"Kalau gue suka sama Nick." kata Angel.
"Karakternya lumayan sih," balas Melodi.
"So, what about my wife? Still crazy about Nick Nick, Nicholas Leister?" tanya Dimas tiba-tiba.
Orang-orang disana terkejut melihat Dimas yang tiba-tiba datang. Dimas tadi pergi bersama Venezio dan Rizki. Kini tiga orang itu sudah kembali.
"Dimas, please...," balas Melodi dengan tersenyum.
Beberapa hari ini Dimas selalu menggodanya menggunakan tokoh fiksi itu.
"What? You are really crazy about him Sweeheart. I'm upset." ujarnya yang berjalan mendekati Melodi.
"I don't like Nicholas."
"Then, who do you like, me or Jeremiah Fisher?" tanya Dimas menggoda tepat di depan Melodi.
"Hmmm... I think....,"
"What are you thinking about? I'm curious about the contents of your beautiful brain,"
Melodi tertawa mendengarnya.
"What is that Melodi? Tell me," pinta Dimas.
"No,"
"I'm beg you Sweetheart. What is that? Do you like me?"
Melodi tertawa melihat tingkah konyol Dimas. Lebih tepatnya menjijkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Woman Wishing She was Dead
Teen FictionPernah melihat pohon yang dipangkas kemudian kering secara perlahan? Jika pernah, itu adalah gambaran dari sosok Melodi. Pohon yang sering di pangkas hingga kering dan menunggu waktu untuk mati. Melodi ibarat pohon yang rusak akibat tangan jahil ma...