Chapter 83 -Jangan Berani....Berhenti!!

504 46 4
                                    

INI VERSI BUKU
.
.

Author : Anya / AphroditeThemis

Genre : Saeguk / Intric / Drama / Revenge / Murder

Rate : 21 +

PS : Ada VERSI CETAK.

.

.

KINGDOM, ROYALTY, LOVE AND WAR

.
.

ARES

KRIET....BLAM

Suara pintu yang dibuka dan ditutup pelan itu tidak sedikit pun mengejutkan Kyuhyun yang sedang mengikat rambut hitam panjangnya membentuk ekor kuda sederhana seperti biasanya. Dengan cekatan dia juga merapatkan bagian leher hanbok berwarna hitam yang membalut tubuh rampingnya untuk menutupi bercak merah yang ada disekitar leher dan dadanya. Apa yang terjadi malam itu hanya akan menjadi rahasianya sendiri dan Kyuhyun bersyukur Pangeran Jaejoong tidak memaksanya untuk mengatakan apapun diluar perintah yang diberikan padanya.

Langkah kaki yang mendekati kamarnya mendorong Kyuhyun segera membalikkan badannya seraya memasang ekspresi datar diwajahnya. Dia tidak ingin Boa atau Yoona memandangnya dengan tatapan mengasihani hanya karena apa yang terjadi padanya 3 hari yang lalu di pavilliun Hades. Kyuhyun rela melakukan semua itu hanya demi kesetiaannya pada Pangeran Jaejoong yang sudah dilindunginya sejak kecil.

"Kau tidak perlu datang membawakan makanan lagi, Boa-ssi."seru Kyuhyun dengan suara datar seraya meraih pedang panjang miliknya yang diletakkan tepat disamping ranjangnya.

Dengan kesal Boa meletakkan keranjang kecil berisi beberapa macam kudapan dan sup itu diatas meja kecil yang terletak tak jauh dari ranjang milik Cho Kyuhyun yang selalu bersikap menyebalkan. "Ini perintah dari pangeran. Sebaiknya kau makan semuanya sebelum kita kembali ke Ares. Aku akan menunggumu."sahut Boa acuh seraya mengamati pavilliun kecil yang diberikan Jaejoong khusus untuk Kyuhyun sejak Kaisar Jung menghadiahkan Ares.

"Apa kau tidak bosan tinggal disini sendirian? Tempat ini begitu sepi."komentar Boa sambil membereskan beberapa pakaian Kyuhyun yang akan dibawanya ke bagian cuci.

Melihat Boa yang bersikap seperti biasanya membuat Kyuhyun yang sebenarnya merasa sedikit gelisah akhirnya diam-diam menghela nafas lega dan mulai menyantap makanannya dengan tenang. "Aku suka tempat ini. Lagipula aku menggunakannya hanya untuk tidur."gumamnya dengan mulut penuh karena dia memang sedang sangat kelaparan.

Boa mendengus malas mendengar jawaban membosankan itu. Seraya melayangkan tatapan menyelidik, dia mulai mendekati Kyuhyun yang sedang meneguk secangkir teh. "Sudah cukup semua basa-basi selama 3 hari ini, Cho Kyuhyun-ssi. Sekarang katakan sejujurnya padaku, apa yang kau rasakan? Bagaimana rasanya dipeluk pangeran tampan itu?" seulas seringai jahil sudah terukir dibibir dayang kepercayaan Pangeran Arthemis itu.

"Aku selesai. Ayo pergi!"

Tanpa peduli pada ekspresi penasaran diwajah Boa yang terus menatapnya tajam, Kyuhyun mulai berjalan menuju pintu keluar pavilliun tempatnya tinggal. Jantungnya berdetak begitu kencang karena Boa orang pertama yang berani menanyakan sesuatu yang tidak mau diingat apalagi dibahasnya lagi meski Kyuhyun tidak bodoh. Dia tahu pasti, kali pertama itu tidak akan menjadi kali yang terakhir. Dia tetap harus menjalankan tugas khusus itu hingga salah satu Pangeran Jung itu berada dibawah kendali Pangeran Jaejoong mereka.

"Ck, kau itu sangat menyebalkan, Kyu."gerutu Boa sambil mengikuti langkah pendek Kyuhyun yang bahkan tidak mau meliriknya. "Aku benci dengan sikap formalmu. Ceritakan padaku sedikit saja karena aku sudah menyimpan rasa penasaranku sejak melihat sang kaisar yang hampir setiap saat menghabiskan malamnya bersama pangeran kita."suara Boa terdengar begitu pelan namun dia yakin Kyuhyun bisa mendengarnya.

APOLLO AND ARTHEMISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang