INI VERSI BUKU
.
.Author : Anya / AphroditeThemis
Genre : Saeguk / Intric / Drama / Revenge / Murder
Rate : 21 +
PS : Ada VERSI CETAK.
.
.
KINGDOM, ROYALTY, LOVE AND WAR
.
.ARES
Melihat langsung wajah setampan iblis milik pangeran Jung Changmin hanya membuat perasaan Kyuhyun terasa kacau antara ingin mencakar wajah yang sedang menyeringai mesum padanya itu atau menerjang dalam pelukan yang sudah diketahuinya hangat dan sangat nyaman. Jenis pelukan yang menjanjikan perlindungan dan rasa aman yang sudah lama sekali tidak dirasakan Kyuhyun sejak sang appa menyerahkannya pada istana Arthemis disaat dia baru saja menginjak usia 7 tahun.
"Jangan bersikap bodoh, Cho Kyuhyun! Bangun dan bercerminlah! Kau itu hanya pengawal rendahan yang bisa disingkar kapan saja. Jadi, jangan bermimpi untuk bersanding bersama seorang pangeran! Kau bahkan tidak akan pantas menjadi sahabatnya!", dengan kejam suara hati Kyuhyun yang penuh dengan logika dingin mengherdiknya keras agar jangan mengangankan sesuatu yang tidak akan terjadi.
Takdir sudah memilihnya untuk menjadi pengawal dari Pangeran Arthemis dan sejak kecil Kyuhyun sudah menerima jika dirinya hanya akan hidup dan mati demi menjaga keselamatan pangeran yang sangat disayanginya itu!
Diam-diam Kyuhyun menghela nafas berat dan mengabaikan keresahan hatinya sebelum membalas tatapan tajam Jung Changmin yang berdiri terlalu dekat dengannya. "Atas dasar apa anda lancang sekali menuduhku mengambil stempel kerajaan yang bahkan tidak pernah kulihat bagaimana bentuknya!"elaknya dengan suara datar dan wajah dingin tanpa ekpresi andalannya, bahkan Kyuhyun sengaja mengangkat tinggi dagunya saat melihat pangeran Hades itu menatap penuh curiga padanya.
Saat ini Kyuhyun dan pangeran mesum yang sudah melecehkannya 3 malam yang lalu memang sedang berada di gabezo yang terletak disudut istana Ares. Tempat yang biasa digunakan sang kaisar dan Pangeran Jaejoong untuk bercengkrama tanpa ada yang melihat apa yang mereka lakukan disini. Kyuhyun yang baru mulai bertugas lagi hari ini sungguh tak menyangka jika pangeran licik ini akan datang ke Ares untuk menemuinya tanpa takut ada yang melihat interaksi mereka.
"Baik, kau boleh memiliki stempel itu, tapi dengan satu syarat!" walau ekspresi di wajah manis Cho Kyuhyun yang sepertinya berusaha menjaga jarak darinya tidak memperlihatkan emosi apapun, namun hati Changmin yakin sekali jika stempel miliknya ada pada pengawal Pangeran Jaejoong yang terlihat semakin menarik di matanya ini.
Sepertinya stempel itu sangat penting! Mungkin akan berguna untuk Pangeran Jaejoong suatu hari nanti, batin Kyuhyun sementara matanya terus menatap dingin pada sosok jangkung yang sudah membuatnya menjerit nikmat bercampur sakit. "Syarat apa?" secepat dia bertanya, secepat itu pula Kyuhyun langsung menyesali tindakan cerobohnya saat melihat Jung Changmin sudah tertawa dan berjalan semakin mendekat dengan gaya arogan yang selalu dibencinya itu.
"Dan tadi kau menyangkal sudah mengambil stempel milikku, Kyunnie." Sengaja Changmin menundukkan kepalanya hingga sekarang bibirnya hampir menyentuh bibir merah yang sudah dilumatnya ratusan kali malam itu. "Kenapa kau pergi secepat itu? Takut jika bersamaku akan membuatmu lupa pada Pangeran Kim?" tanpa peduli pada kilau benci dimata indah beriris coklat itu, Changmin mengulurkan tangannya untuk mengusap bibir Kyuhyun yang terlihat basah dan sangat menggodanya.
Dengan kasar Kyuhyun menepis tangan kurang ajar yang menyentuh bibirnya itu sambil melangkah mundur. "Aku tidak akan mengembalikannya, pangeran setan! Anda sudah sangat melecehkanku! Apa anda pikir bisa lolos dariku semudah itu?"desis Kyuhyun tajam tanpa berusaha untuk mengelak lagi karena percuma saja, cepat atau lambat pangeran licik yang sedang menyeringai didepannya ini pasti akan menemukan bukti jika memang benar dia yang mengambil stempel itu sebelum pergi meninggalkan Hades.
KAMU SEDANG MEMBACA
APOLLO AND ARTHEMIS
Romansa( Ada VERSI CETAK) . . "Kau harus jadi milikku, pangeran kecil!" "Tidak mau! Kau itu kaisar mesum!" . Kisah penyatuan 2 hati yang dimulai ketika kaisar Jung yang kejam dan sadis menyerang kerajaan subur dan makmur, Arthemis. Pertemuan pertama, pand...