The Best Destiny For Me

38

Happy Reading✨

Brak

Gus gibran mendobrak pintu ruangan nayla. Nayla yang berada di ruangan itu terkejut ketika ada yang mendobrak pintu.

"Astaghfirullah" kaget nayla

Gus gibran melihat nayla yang sedang diikat dikursi. Setelah menetralkan jantungnya akibat kaget, nayla melihat kearah pintu. Mata nayla dan gus gibran saling bertemu satu sama lain.

"G-gus gibran" ucap nayla ketika melihat gus gibran.

Gus gibran menghampiri nayla, lalu memegang kedua pipi nayla "kamu ga papa kan?" Tanya gus gibran

Nayla mengangguk "nayla gapapa gus" jawab nayla

"Alhamdulillah" ucap gus gibran

"Gus gibran tau dari mana kalo nayla ada di sini?" Tanya nayla

Gus gibran melepas kedua tangannya dari pipi nayla "nanti saya ceritakan, sekarang kita pergi dari sini terlebih dahulu" ucap gus gibran sambil melepaskan tali yang mengikat tangan nayla.

Setelah ikatan tangan nayla terlepas, nayla berdiri. Gus gibran menggenggam tangan nayla, lalu melangkah keluar dari ruangan itu. Saat keluar dari sana nayla melihat toni dan jaki yang tergeletak tak berdaya, dengan wajah yang sudah babak belur.

Mereka berdua terus melangkah sampai keluar dari bangunan tua itu. Setelah keluar dari bangunan itu gus gibran berjalan menuju mobilnya. 

Saat di perjalanan menuju mobil, gus gibran dan nayla mendengar suara motor mendekat. Dengan cepat gus gibran menarik tangan nayla untuk bersembunyi dibalik semak semak. Sedangkan nayla bingung kenapa mereka bersembunyi?

"Gus kenapa kit-"

"Sst" gus gibran menaruh jari telunjuknya didepan bibir, pertanda diam. Nayla mengangguk lalu diam.

Saat motor itu melewati mereka, gus gibran mengintip dibalik semak semak. Gus gibran melihat motor ninja h2r berwarna hitam milik ryan.

Gus gibran bernafas lega karna ryan tidak melihat keberadaan mereka. Setelah motor milik ryan pergi, gus gibran dan nayla keluar dari semak semak lalu kembali berjalan menuju mobil milik gus gibran. Setelah sampai di mobil gus gibran dan nayla masuk kedalam.

"Alhamdulillah Ya Rabb" syukur gus gibran karna mereka berhasil lolos dari mereka bertiga.

Setelah mengucap syukur gus gibran menyalakan mesin mobil dan pergi dari sana..

•••

Kini ryan telah sampai di bangunan tempat ia menyekap nayla. Ia sengaja kembali ke sini untuk mengecek apakah semuanya baik baik saja atau tidak. Pasalnya saat di perjalanan tadi ia melihat mobil milik gus gibran.

Flashback on

Ketika ryan sedang mengendarai motornya, ia tidak sengaja melihat sebuah mobil yang berada dipinggir jalan. Awalnya ia tidak memperdulikan itu tapi jika ia lihat mobil itu, seperti ia pernah melihatnya.

"Kayaknya gue pernah liat mobil itu tapi dimana?" Batin ryan

Tanpa berpikir panjang, ryan pun memutuskan untuk menghentikan motornya dan melihat mobil itu. Ryan menghampiri mobil berwarna putih itu. Ia mengelilingi mobil itu, mengingat kembali dimana ia pernah melihatnya.