🍡🍥1) VADERAS GANG🍥🍡

4.4K 146 27
                                    

🌷 LAKSANAKAN KEWAJIBAN
TERLEBIH DAHULU SEBELUM
MEMBACA 🌷


☁️🌷🌷☁️

🌷 BUDAYAKAN FOLLOW DULU
SEBELUM MEMBACA, DAN SETELAH
MEMBACA BUDAYAKAN VOTE
DAN KOMEN🌷


☁️🌷🌷☁️

1. Sudah ibadah apa belum?
Kalau belum, ibadah dulu ya. Dengerin
Omongan aku tuh. Ya... walaupun aku aja
Kadang belum full 5 waktu, setidaknya
Saling mengingatkan lah ya.

لا يختل حياتنا بسبب لا يضطرب عبادتنا
"Tidak teraturnya hidup kita disebabkan tidak teraturnya ibadah kita"


☁️🌷🌷☁️

"Sholatlah agar hatimu tenang, Istighfarlah
agar kecewamu hilang dan berdoalah agar
bahagiamu segera datang"

-Quotes islami 1:01


☁️🌷🌷☁️

"Seorang pendosa pun butuh Allah."

-Quotesislam

"""""""

Seorang laki-laki dengan jaket hitam dan motor sport nya sedang mengitari jalan raya. Dia adalah HATTALA AL-HAIDER. Laki-laki yang saat ini sedang menginjak bangku kelas 3 SMA.

Setelah sedikit lama mengitari jalanan itu, dia akhirnya memberhentikan motornya di salah satu taman yang berada di kota ini. Dia tadi sempat disuruh sang umma untuk mencari adik perempuannya yang katanya sedang melakukan kerja kelompok di taman sekitaran sini. Jadilah dia berada disini sekarang.

Dia mulai berjalan mengelilingi taman itu untuk mencari letak dimana sang adik berada. Namun langkahnya terhenti kala melihat seseorang yang sedang sibuk dengan seekor kucing putih di tangannya.

Dia dapat melihat punggung itu dan tangan itu yang sedang mengelus-elus kucing yang berada di pangkuannya. Hattala tersenyum memperhatikan tingkah laku seseorang yang sedang mengelus-elus kucing itu. Namun senyumnya pudar kala seseorang dari arah belakang menepuk punggungnya.

"Abang ngapain hayo? Disha aduin umma, baru tau rasa!" Ucap seorang gadis yang tingginya hanya sebahu Hattala. Dia adalah LADISHA ALFEYA HUMEYRA. Adik dari Hattala. Umur Hata dan Disha hanya berbeda 2 tahun, dengan Hata yang 18 tahun dan Disha yang 16 tahun.

"Abang bakal Disha aduin sama umma, karena Abang udah natap kakak itu walau dari belakang. Tapi Abang gak bisa jaga pandangan." Disha bercak pinggang menatap sang Abang yang saat ini menatapnya datar.

"Abang ihh balas kek ucapan Disha tuh, jangan kek batu cuman bisa diam-diam aja." Disha menatap garang sang Abang. Hata yang ditatap seperti itu hanya terkekeh pelan sambil mencubit pipi adik perempuannya.

"Abang sakit tau." Disha kembali menatap garang sang Abang.

"Pulang. Umma udah nungguin." Ucap Hattala yang langsung diangguki oleh Disha.

☁️🌷🌷☁️

Setelah sedikit lama perjalanan, akhirnya Hattala dan Disha Sampai di rumah mereka. Rumah mereka besar tapi dengan desain yang sederhana.

"Assalamualaikum." Ucap Hattala dan Disha secara bersamaan sambil memasuki rumah dengan desain sederhana itu.

"Waalaikumussalam." Seorang wanita bercadar dengan gamis yang melekat di tubuhnya datang dari arah lantai dua. Dia adalah ADITA SABINA HUMAIRA, ibu dari Hattala dan Disha.

HATTALA AL-HAIDERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang