✾ Novel Terjemahan Korea ✾ BOOK I
Author(s) :
Sisse
시세
# sebagian terjemahan diedit dengan kata-kata sendiri #
Suamiku melakukan pernikahan di luar kehendaknya, dan dia membenciku.
Aku hanya hidup setiap hari seolah-olah aku sudah mati, menunggu ha...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aneh sekali. Belum lama ini juga, seorang pria datang menemui Margaret."
Direktur panti asuhan membimbing kami ke ruang tamu. Aku menatap penasaran dan bertanya.
"Seorang pria?"
"Ya, dia bilang dia adalah pengikut dari keluarga bangsawan... tapi dia tidak menjelaskannya secara rinci. Bagaimanapun, dia sepertinya tertarik untuk membawa Margaret bersamanya."
"Begitu ya. Kami mungkin bukan bangsawan, tapi kami punya banyak uang. Kami dapat mendukung pendidikan Margaret sama seperti Nona lainnya di rumah tangga kaya."
"Hahaha, itu bagus. Saya selalu berharap anak-anak dari panti asuhan kami menemukan rumah yang baik. Tentu saja, keinginan anak adalah yang utama..."
Direktur berhenti dan membuka pintu kayu tua. Theodore dan aku bertukar pandang dan melangkah masuk.
Di dalam ruang penerima tamu, seorang gadis muda berdiri dengan agak gugup, menunggu kami.
Rambut platinumnya, hampir putih, dikepang rapi dan dia mengenakan gaun biru tua. Pakaiannya tampak tua tapi bersih. Dia tampak agak kurus, tapi wajahnya merona, dan ekspresinya cerah, menandakan bahwa dia baik-baik saja di sini.
"Hai?"
"Ha, halo!"
Gadis itu terlambat menyambut kami dan menundukkan kepalanya. Matanya berwarna ungu muda. Sudah jelas mengapa keluarga Everett menaruh minat pada anak ini.
Meskipun dia tampak agak tidak percaya diri, postur tubuhnya bagus, dan yang terpenting, dia cantik luar biasa. Dengan suaranya yang jernih, Duke Everett pasti akan sangat senang.
... Dia sangat cocok untuk menjadi Lily Everett kedua. Tidak, mungkin dia bahkan bisa melampauiku.
"....Margaret, kan?"
"Ya, saya Margaret Eloise."
Saat aku bertanya padanya dengan santai, gadis itu dengan percaya diri meletakkan kedua tangannya di tubuhnya.
'Eloise' adalah nama direktur panti asuhan ini, dan anak-anak yang ditinggalkan di sini tanpa orang tua yang tidak diketahui diberi nama itu sebagai nama keluarga mereka.
"Berapa usiamu?"
"Tahun ini saya berusia lima belas tahun."
"Lima belas... begitu ya."
Tampak jelas apa yang akan terjadi jika Duke Everett membawa anak ini. Dia pasti akan mendidiknya selama sekitar tiga tahun dan kemudian memperkenalkannya ke pasar pernikahan. Meskipun menikah pada usia delapan belas tahun dianggap dini, hal itu tidak jarang terjadi dalam beberapa kasus.
"Ah, maaf. Sepertinya saya harus pergi untuk memeriksa sesuatu. Kalian berdua bisa ngobrol dengan Margaret."
Direktur mengucapkan selamat tinggal kepada kami dengan cara yang sibuk dan meninggalkan ruang tamu. Aku memberi isyarat kepada Margaret untuk duduk dan mulai duduk di sofa.
