🪐
•
•
•
•Hari ini rencana nya Jeongwoo sekeluarga akan pergi mengunjungi sahabat suami manis nya.
" Sudah siap?"
" Abang siap ayah!"
Jeongwoo tersenyum sambil mengusap surai putra nya. "Baiklah, kalau begitu kita susul buna di bawah, habis itu langsung pergi."
Eunbi membawa beberapa mainan dan koleksi komik terbarunya yang akan ia tunjukkan pada hendri. Eunbi berjalan dengan senyuman yang terus tercetak, siapapun yang melihatnya akan merasa gemas.
" Buna!"
Dobby menoleh saat teriakan eunbi terdengar. " Heii jangan berteriak didalam rumah sayang." Mengelus surai sang anak sambil sesekali mencubit gemas pipi bakpao nya.
Eunbi menyengir. " Maaf buna hehe, ayo kita ke rumah kakak hendri, abang sudah tidak sabar." Sambil menarik pelan ujung baju sang bunda.
Selesai dengan urusan nya, dobby segera menyusul suaminya yang sudah stay di depan, dengan menggandeng eunbi.
•••
" Iyaa ini masih dijalan, sebentar lagi nyampe."
"Gak bawa apa-apa kok."
" Iyaa bawel ih hahah."
Barusan yoshi menghubungi dobby, menanyakan sudah sampai mana dan jangan bawa segala macem.
" Buna, tadi uncle yoshi yang menelpon?"
Dobby menoleh ke belakang dan mengangguk. " Iyaa abang, kenapa?"
" Tidak, abang hanya bertanya saja." Jawabnya dengan kekehan.
Dobby memukul pelan tangan suaminya.
Bug~
Jeongwoo menoleh sekejap, ia terkejut, ada apa dengan suaminya. " Heii mas kaget loh, kamu kenapa sayang?"
Dobby tersenyum sambil menahan gemas, setelah barusan ia melihat putranya sangat menggemaskan.
" Ayah, abang bisa segitu aja gak? Gak usah gede gede, aku gemes banget huhuu." Ucapnya dengan cicitan, agar sang anak tak mendengar.
Jeongwoo terkekeh, ia kira kenapa. " Ada ada aja kamu mah, pake formalin coba biar awet, segitu terus."
Dobby menggeplak pundak suaminya. " Dikira anak pedagang bora*ks"
" Lagian, kamu aneh-aneh aja, nanti kan ada adek bayi lagi, kamu bisa lanjut gemes-gemesan kalo abang udah gede."
" Ih adek bayi sama abang beda."
" Yang bilang sama siapa sayang ku?"
" Iish.. — Abang masih mau punya adik gak?"
Eunbi yang sedang asyik bermain sendiri, menoleh saat mendengar buna nya bertanya.
" Eum, abang ingin buna, apa buna sudah mendapatkan adik untuk abang?" Tanya nya dengan tatapan polos.
![](https://img.wattpad.com/cover/332995575-288-k911167.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Jodohkan dengan CEO Tampan [ Jeongbby ] ✓ END
ФанфикDobby di kagetkan dengan berita, dirinya dijodohkan oleh orangtua nya kepada seorang CEO tampan dan sukses. Dia hadir dalam hidupku, itu artinya, aku hanya bisa bergantung padamu. - Dobby Disclaimer ⚠️ Bxb Mpreg all just fiction Harsh words 1 #dobb...