"AAAAAAA SIBALL SIBALL" teriak revelyn yang sedang menaiki salah satu wisata di ancol bersama dengan leo. mereka berdua mengenakan bando khas seperti orang orang yang sedang berlibur di disneyland.
setelah beberapa menit wahana itu pun telah berhenti. "pusing ga?" tanya leo pada revelyn yang terlihat pucat.
"pusingg banget anjirr" revelyn memegangi kepalanya sembari terkekeh. membuat leo berpikir bahwa revelyn hanya bercanda saja.
"laper ga? kita makan dulu" ujat leo yang lelah telah memainkan hampir semua permainan yang ada di ancol.
"makan apaa" revelyn menggandeng leo manja.
"someting berkeju keju"
.
"HUEKK HUEEEKK" revelyn muntah di kamar mandi ervin karena toilet di kamarnya sedang rusak dan belum di perbaiki oleh suaminya itu sejak kejadian beberapa minggu lalu.
revelyn berdiri menatap dirinya di cermin. matanya yang terlihat sayu dan badannya terasa sangat lemas. melalui pantulan cermin revelyn melihat ervin yang pergi begitu saja tidak peduli akan hal yang terjadi pada istrinya.
"minimal nanya gasi!" sindir revelyn yang sudah jelas tidak akan di dengar oleh suaminya itu yang sudah berjalan jauh. daripada dirinya memikirkan ervin yang sangat apatis revelyn sekalian saja membersihkan badannya.
setelah beberapa menit berlalu dan revelyn telah selesai membersihkan dirinya ia membuka pintu. "AH SIBAL!?" Teriak revelyn kaget yang melihat ervin berdiri tepat dihadapannya. "sapa ya?" tanya revelyn menyebalkan.
tiba tiba ervin memyodorkan sebuah plastik berisi box. "apa?"
"testpack" mendengar kata yang baru saja ervin ucapan revelyn menangkis plastik yang ada di tangan ervin.
"GILA YA!?"
"kenapa gila? kamu lupa? harus saya ingatkan? lagipula kita bisa melakukan langkah tepat serta cepat jika mengetahuinya sekarang" revelyn mengerutkan dahinya pura pura tak mengerti apa maksud ervin.
"serah" revelyn berjalan melewati ervin dengan handuk milik ervin di badannya.
ervin menarik tangan revelyn dengan cukup keras. "akh" ringis revelyn.
"saya harus memaksa kamu, huh?" ervin mengunci pintu kamarnya dan menyimpannya di atas lemari yang jelas revelyn tidak dapat menggapainya tanpa bantuan kursi atau ervin.
ervin mengeluarkan box tersebut dari plastik dan mengeluarkan 1 test kehamilan. revelyn membesarkan matanya saat melihat ervin membeli 1 box berisi penuh testpack.
"kamu yang lakukan atau saya?" tanyanya membuat revelyn bergidik ngeri. entah apa yang akan ervin lakukan jika ia yang melakukannya.
revelyn pun dengan kesal mengambil 1 testpack di meja walau ervin sudah mengulurkan 1 testpack di tangannya. tak lama revelyn keluar dari kamar mandi dan menyimpan hasil testnya.
"1?" tanya ervin. "coba lagi, mungkin ini salah" titah ervin pada istrinya yang sudah badmood brutal.
"apasih!? maksa banget orang buat hamil" ketus revelyn menatap ervin tajam. revelyn menjadi kesal pada suaminya itu karena sikap ervin yang akhir akhir ini seperti memusuhinya.
"lalu kenapa kamu muntah muntah? perut kamu juga terlihat lebih besar daripada biasanya" tanya ervin yang merasa curiga pada istrinya.
"aku mual abis naik kora kora makan spagetti karbonara karena leo suka terus naik grab isinya kebun stella mana ada yang kuat? tau gitu aku ikut leo aja pulangnya" mendengar penjelasan istrinya ervin benar benar marah, rasanya ia ingin menghancurkan dunia ketika mendengar revelyn menyebut leo. ervin dengan kesal melempar box berisi penuh testpack ke tempat sampah. lalu, ia keluar dari kamarnya entah kemana.
KAMU SEDANG MEMBACA
child grooming
Romancepria dewasa yang dijodohkan keluarganya dengan seorang remaja sma. kehidupannya begitu rumit 18+