Chan x Cheolli

2.8K 73 1
                                    

"Ahh shhh yah lubang mu ketat sekali Hyung shhh"Dino memejamkan matanya saat merasakan penisnya terjepit dengan erat di lubang tersebut.

"Mnhhh pelan-pelan AHKKKK"Seungcheol berteriak saat Dino menghantam kuat-kuat titik manis nya.Ia mencengkram bisep tersebut saat pergerakan sang dominan semakin tidak beraturan.

Dino menyelusup kan wajahnya ke perpotongan leher Seungcheol dengan pinggul yang masih di gerak kan.Ia memberi tanda pada leher sang istri dan tangannya aktif dalam memberi rangsangan pada tubuh Seungcheol.

Wajahnya kini berpindah ke arah dada sekal sang istri, ia meremas dada tersebut lembut dan memainkan puting yang menegak lucu itu dengan cara mencubit dan memilin nya lembut.Seungcheol membuka mulutnya dan saliva menetes mengaliri lehernya.Ia membenamkan wajahnya ke bantal saat sang suami mengisap putingnya rakus.

Meskipun mulut nya sibuk dengan dada sang istri namun pinggulnya masih ia gerakkan dengan kuat, membuat sang istri terus terhentak.Ia menegakkan tubuhnya dan membawa tubuh Seungcheol sedikit bangun.Dino memegang tangan Seungcheol dan menghentakkan penisnya membuat sang istri mendongakkan kepalanya dengan lidah terjulur keluar.

Dino menghisap lidah tersebut dengan kuat seakan-akan ia ingin memakan nya.Saliva yang entah milik siapa menetes menuruni pipi juga leher yang penuh tanda tersebut.

Dino memutuskan ciuman nya saat merasa Seungcheol mulai kesulitan bernafas.Ia menghentikan pergerakannya dan menyandarkan tubuhnya ke headboard kasur, tangan nya dengan sigap mengangkat tubuh Seungcheol dan membawanya untuk menaiki tubuhnya aka bot on top.

"Bergerak, cari kepuasan dirimu sendiri."Dino meletakkan tangannya di belakang kepala dan mata tajam menatap Seungcheol yang kini menduduki penisnya.Ia memperhatikan wajah kenikmatan Seungcheol yang menarik turun kan tubuhnya dengan tempo sedang.

"Ahhhhh ahkgghhh nikmat Dino ahhhh"Seungcheol mendesah dengan keras dan matanya yang sayu menatap Dino dengan pandangan yang menggoda.Ia menggerakkan pinggulnya dengan kuat dengan pandangan tak lepas dari manik tajam tersebut.

"Kau seperti jalang sayang"ucap Dino dengan senyuman miring nya dan itu semakin membuat nafsu Seungcheol meningkat.Dia tidak marah sama sekali akan perkataan Dino, malah gerakan pinggulnya semakin semangat.

"Umhhh Dad-dyy ahhh nikmat Daddy.Lihat tonjolan penis Daddy diperut Cherry umhhh ahhh besar hukss"Seungcheol menggoda Dino dengan pandangan erotis juga kata-kata kotor yang keluar dari mulutnya.Ia tersenyum senang saat Dino mengumpat dan mencengkram pinggulnya guna menaik-turunkan tubuhnya dengan kuat.

"Shit Seungcheol, jangan salahkan aku jika kau meminta berhenti nanti karena aku tidak akan pernah berhenti sampai kau menangis sekalipun".Dino kini membalikkan tubuh Seungcheol menjadi di bawahnya.

Seungcheol yang mendengar hal tersebut merapatkan tubuhnya ke tubuh panas Dino.Ia mengalungkan kedua tangannya ke leher tersebut dan mulutnya berbisik dengan nada menggoda.
"Lakukan Daddy, aku suka saat penis besar Daddy berada di dalam dan menghantam titik manis ku umhhh"ucap nya dan ia menggigit telinga itu pelan juga menjilati nya.

Dan tanpa aba-aba Dino menggerakkan pinggulnya kuat-kuat membuat Seungcheol refleks meremas rambut tebal tersebut.Ia mendesah manja di telinga Dino, kaki nya menekan badan Dino agar penis sang suami semakin memasukinya.Ia suka sensasi saat penis besar tersebut mengoyak lubang nya dan menghantam titik manis nya berkali-kali.




Pagi hari

Dino meregangkan tubuhnya saat merasakan sedikit pegal.Ia menoleh ke samping dan menemukan sang istri yang masih menggulung kan diri dalam selimut.
Ia mengusap rambut yang lepek tersebut dan mencium kening Seungcheol sayang.

Dino beranjak turun dari kasur dan langsung menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri dari kegiatan panas semalam.Ia merasa demam nya hilang berkat Seungcheol yang telah memberikan nya jatah.

Dino keluar dari kamar mandi dengan baju kaos putih dipadukan dengan celana training abu-abu dan handuk yang tersampir di lehernya.Ia mengusak rambutnya yang basah tersebut dan berjalan menuju kasur guna membangun kan Seungcheol.

"Sayang bangun"Dino membangunkan Seungcheol dengan mencium pipi gembul tersebut.Ia menduselkan kepalanya ke pipi tersebut membuat Seungcheol mengerang kesal karena merasa basah.Tangan Seungcheol dengan ramah menabok kepala Dino membuat sang dominan sedikit oleng.

"Aisssh"

Melihat Seungcheol yang masih betah dalam mimpinya tersebut, Dino tanpa aba-aba menggendong tubuh telanjang tersebut ala karung beras.Ia menampar bokong montok tersebut membuat sang empunya mendesis sakit.

"SAKITT hiks"Mata Seungcheol berkaca saat merasakan tamparan di bokong nya.Ia meremas baju belakang Dino, Seungcheol merasa mual dengan posisi seperti ini.

Dino meletakkan Seungcheol di bathtub yang sudah berisi air hangat."Maaf ya, sakit banget hmm?"ucap nya meminta maaf dan mengelus air mata yang mengalir membasahi pipi gembul tersebut.

"Umm sakit banget, Dino kasar banget semalam"

"Hahaha sorry sayang, makanya besok jangan nantangin lagi ok!"
"Sekarang mandi ya biar aku bantuin"

Seungcheol mengangguk kan kepalanya.Ia menerima segala afeksi yang di berikan oleh sang suami.


Dino keluar dari kamar dengan Seungcheol di gendongan nya.Ia kini sudah berganti pakaian karena pakaian yang tadi di pakai basah akibat ulah Seungcheol yang mencipratkan air ke baju nya dan membuat nya harus mandi lagi, tentu nya mandi bersama Seungcheol.Dan ada sedikit pertarungan bibir yang membuat mandi mereka sedikit lama.

Ia membawa dirinya ke ruang tamu dan duduk di sofa dengan Seungcheol di pangkuannya.Jam sudah menunjukkan pukul 10 pagi dan istrinya sudah mengeluh kelaparan.

Dino sudah memesan makanan, kenapa Dino tidak memasak sendiri? Jangan menyuruhnya untuk hal itu jika kau ingin dapur mu selamat,Oky!

End

Crack Pair/Seungcheol Bottom/Uke Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang