Crack Pair/Seungcheol Bottom/Uke

Seungcheol 💋🔞

Halo gimana kabarnya?

Baik-baik saja kan?
Sehat selalu ya!!!

Udah lama ya gk update, sorry sedikit sibuk.

Jaga kesehatan ya guys!

Udah sih, cuma mau nyapa kalian aja.

Apa? Kenapa lanjut scroll? Gak ada apa-apa disini woy!!!

Warning🔞🔞🔞!!!
Boypussy, cowok punya memek, gk like gk usah baca.
Bocil harap minggir ya, banyak kata-kata kotor.
Yang gak suka, skip aja ya sayangku💋

Seungcheol meremas erat ponsel ditangannya, bibirnya bergetar membaca pesan yang dikirimkan oleh salah satu dongsaengnya, Chan.

"T—ti-tidak mungkin, bagaimana bisa?" Kata-kata tersebut terasa tercekat di tenggorokannya, ia tidak tahu bagaimana rahasia yang selama ini ia simpan bisa diketahui oleh para dongsaengnya.

Seungcheol tidak bisa berfikir jernih, seluruh tubuhnya gemetar membayangkan apa yang akan terjadi nanti.

Ia menghembuskan nafasnya perlahan, mencoba menenangkan jantungnya yang berpacu hebat seakan-akan ia habis berlari berkilo-kilo meter.

Seungcheol mengantongi ponselnya dan berjalan keluar dari kamarnya menuju kamar Vernon, dimana beberapa dongsaengnya berada disana.

Seungcheol meremas tangannya gugup, ia dengan ragu-ragu mengetuk pintu kamar Vernon.Baru saja tangannya terangkat, pintu kamar Vernon terbuka dan wajah Chan yang nampak di matanya.

"Oh Hyung" Chan berseru dan membuka lebar pintu kamar Vernon dan Seungcheol dapat melihat disana sudah ada Minghao, Hoshi, Chan, dan sang pemilik kamar, Vernon.

"Akhirnya leader kita datang juga" ucap Hoshi sembari menyesap anggur merah ditangannya.

"Sudah ku katakan, bukan? Seungcheol Hyung pasti akan datang, ia tidak ingin harga dirinya jatuh begitu saja" seru Minghao dan tersenyum manis ke arah Seungcheol.Senyuman yang sarat akan bahaya.

Seungcheol menggigit bibirnya mendengar ucapan Minghao.Benar, ia seorang leader, seorang pemimpin sebuah grup yang di agung-agungkan oleh seluruh penggemarnya.Dan rahasianya tidak boleh terbongkar ke publik, Seungcheol harus bisa bernegosiasi dengan mereka yang sudah mengetahui tentang rahasianya.

"Hapus video itu" ucap Seungcheol setengah memohon dan dihadiahi dengan gelak tawa dari mereka semua.

" Hapus video itu dan aku akan memberikan apapun yang kalian inginkan" Seungcheol menatap tajam dongsaengnya yang masih tertawa, seakan-akan perkataan Seungcheol sangat lucu bagi mereka.

Seungcheol menghirup udara dan membuangnya perlahan, mencoba mengontrol emosi yang hampir melandanya. Ia tidak boleh terpancing emosi karena mereka, mau bagaimana pun mereka adalah adik-adiknya, keluarganya dan juga sahabatnya.

"Apapun?" Tanya Chan memastikan, ia mendekati Seungcheol yang masih setia berdiri hingga tepat berada di hadapannya.

"Ya" ucap Seungcheol mantap.Ia yakin adiknya pasti akan menghapus video tak senonohnya itu, Seungcheol yakin.