8. Why..?

1.2K 144 4
                                    


malam ini mereka kembali berkumpul lagi di living room apartemen rose...

namun ada sedikit perbedaan dari lisa dan jennie, mereka sama-sama canggung. dan jisoo tahu itu..,

"jadi.. bagaimana selanjutnya..?" tanya rose. jennie dan lisa masih terdiam tanpa ada niat untuk menjawab.

hingga, mau tidak mau jisoo yang harus turun tangan untuk mencari langkah selanjutnya.

"emm.. sepertinya kita tidak bisa sendiri-sendiri untuk mengingat masalalu kita... bagaimana kalau kita saling membantu untuk mengembalikan ingatan kita... dan kita mulai dari jennie.."

ucapan jisoo membuat jennie mengerutkan keningnya, dan dengan otomatis perhatian mereka mengarah pada jennie.

"kenapa aku ..?" tanya jennie.

"huufftt bukankah kau yang bilang kalau kau sudah mulai merasakan hal-hal aneh yang tidak biasa.... dan latar belakangmu paling mudah untuk di cari, hingga kau bisa cepat-cepat mengingat masalalumu...." jisoo menjelaskan. dan mendapat anggukan dari rose dan lisa. sementara jennie sedikit melirik ke arah lisa.

"emmm... k-kalau aku, sebenarnya tidak masalah... tapi apa yang lain tidak keberatan..?" ujar jennie dengan sedikit gugup. dan lisa merasa kalau itu di tunjukan pada dirinya.

"aku tidak keberatan.." balas lisa yang tahu kalau jennie bertanya padanya. membuat jisoo mengangguk puas.

"oke...! jadi semua sudah setuju kan kalau kita akan membantu jennie terlebih dahulu,  dan jennie.. tolong fokuskan pikiranmu agar kau nanti bisa cepat mengingat masalalumu..." ujar jisoo dan mendapat anggukan dari yang lain.

"dan aku akan mencoba mencari tahu semua latar belakang jennie eonni dan keluarga kim.. agar bisa lebih cepat mengingatnya... " rose menambahkan dengan penuh keyakinan.

"terimaksih rose..."









**

JENNIE POV

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


JENNIE POV.

kini kami sudah berada di depan rumahku... ya, rose yang mencari tahu alamat rumahku. dan ini cukup bagus dan aku suka dengan design nya.

"apa eonni sudah mengingat sesuatu dari sini..?" tanya rose. dan aku menggeleng.

"tidak... aku belum mendapatkan gambaran apapun..." jawabku, karena memang aku tidak mendapat gambaran apapun sedari tadi.

"ah... mungkin seharusnya kau masuk, agar kau bisa melihat lebih banyak benda yang akan membuatmu ingat... kau tenang saja, tuan dan nyonya kim tidak ada di rumah dari yang aku dengar.." jisoo menambahkan... dan aku mengangguk.

aku melirik sedikit ke arah seseorang yang seperti patung es dekat rose. siapa lagi kalau bukan lisa...

huuffttt... dia memang dingin, tapi tidak sedingin ini biasanya. sedari tadi kita berangkat, satu katapun belum ia ucapkan...

THREE SOULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang