sudah hampir satu minggu jennie sadarkan diri dari komanya. namun ia masih belum terlalu kuat untuk berdiri. hingga ia masih di rawat di rumah sakit.
dan selama satu minggu itu juga ia tidak mendengar lagi kabar dari lisa maupun yang lain. ya, dia masih mengingat semua saat-saat ia menjadi roh. apa lisa tidak tahu, kalu jennie benar-benar merindukanya..
setiap hari jennie selalu murung dan sering melamun menatap ke arah jendela kamarnya. namun ia tidak melihat pemandangan di luar, melainkan memikirkan satu orang yang sudah mengambil hatinya ... lisa...
cklekk....
"hai .. kau sudah bangun..?" ucap seorang laki-laki gagah yang masuk keruangan jennie dengan membawa sebucket bunga dan buah di tanganya.
namun jennie masih terpaku ke arah luar jendela kamarnya, walaupun ia tahu siapa pemilik suara itu. ya, dia adalah kai, tunanganya.
saat mengetahui jennie sudah sadarkan diri. kai selalu rutin datang setiap pagi sebelum bekerja dan sore hari setelah bekerja. dan ia akan selalu membawakan makanan-makanan favorit jennie dan tentu saja bunga.
bukankah itu sangat romantis...? namun jennie hanya merespon biasa saat kai mengajaknya berbicara. dan terkadang kai juga membuat lelucon yang sebenarnya lucu menurut jennie. tapi bibir jennie seakan enggan untuk tertawa, bahkan hanya untuk tersenyum dia juga enggan.. apa semua ini karena lisa..??
"hei... are you oke..?" kai memegang tangan jennie dan berjongkok di depan kursi roda jennie. dan jennie bisa melihat lelaki gagah itu tepat di hadapanya dengan senyum menawanya, namun tak semenawan lisa...
"nee.."jawab jennie dengan lirih.
"kau sudah makan...?" dan jennie menggeleng pelan. hingga kai melihat di atas nakas dimana makananya masih utuh.
"aku akan menyuapimu... kau harus makan walaupun sedikit. agar kesehatanmu cepat pulih.." ucap kai dengan penuh perhatian. terkadang perlakuan kai membuat jennie cukup nyaman. namun tentu saja tak senyaman lisa..
kai membawa nampan di tanganya. ia menarik salah satu kursi dan duduk di hadapan jennie. ia mulai menyendok makanannya dan menyodorkan ke arah jennie.
"aaa... buka mulut mungilmu itu... pipi tembam mu membutuhakan nutrisi untuk tetap menggembung.." kai kembali mencoba memberi lelucon. membuat jennie sedikit mengangkat bibirnya tersenyum. ingat hanya sedikit... terkadang ia juga merasa bersalah pada kai. dia sering mengabaikannya padahal disini dia yang salah, hatinya yang mengkhianati. apa jennie merasa menjadi orang yang jahat untuk kai..?
suapan demi suapan jennie terima dari kai. dengan di iringi banyak cerita dari kai. mulai dari pekerjaanya, maupun tentang masalalu mereka.
ckleekk...
namun, saat kai sedang asik bercerita kepada jennie, jung ji hyun datang dengan membawa semua perlengkapan jennie. dan sudah tidak kaget jika ia melihat kai di ruangan jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
THREE SOUL
Diversosjiwa yang mencari jati diri ... apakah mereka bisa hidup kembali jika mengingat semasa hidupnya..?? dan apakah perasaan yang mereka miliki akan tetap sama..?? #jenlisa #chaesoo #lisa #jisoo #jennie #rose #blackpink #futa lisa #futa jisoo #gip #g!p