(7)

11 2 0
                                    

"Omong omong Kai ,lo berasal dari negara barat ya?" tanyaku .

"Ah iya, tapi cuma numpang lahir ,walaupun bokap gua asli jerman ,dan nyokap gua asli amerika serikat. Gua dibawa ke korea pas gua masuk sekolah dasar. Jadi.. Bisa dibilang gua ini udah jadi salah satu masyarakat negeri ini ,hehe".

"Ohh pantes lo lancar bahasa korea ,tadinya gua mau sapa lo pake bahasa inggris ". Ucapku santai sembari tertawa kecil.

Rupanya laki laki ini hangat dan humoris. Pasti sangat menyenangkan berteman dengannya. Ah aku makin bersemangat dengan hadirnya kata teman. Memang, sudah berapa lama aku tidak mempunyai teman setelah perundungan yg menimpaku dan rumor jahat yg beredar menggoyahkan nama baikku. Kenangan sekolah yg menyakitkan. Selama ini teman yg aku punya hanya Taehyun, dan seorang Yeonjun sebagai saudara kembar terbaikku.

"Hhh ada ada aja lo, tapi kalo lo mau ngomong pake bahasa inggris , boleh aja". Balasnya.

Aku jadi malu sendiri tiba tiba teringat akan bahasa inggrisku yg belum sampai lancar betul. Ingin berbicara dengan orang dari negaranya langsung? Hhh nanti bisa bisa aku yg kena mental karena tidak mengerti.

"Ah.. Nanti ya sesekali aja. Kalo lo bisa bahasa lokal, buat apa kita berbahasa asing ya kan? " ujarku seraya menyimpulkan senyum.

Belum sangat lama kami berbincang, sang dosen masuk ke kelas kami ,dan memulai perkenalan dengan para mahasiswa barunya.


-------

"Hai Taehyun ,lo udah lama nunggu ? " ucap Yunji pada Taehyun yg tengah duduk dikursi pengemudi dengan pintu yg terbuka, jarinya menggeser geser layar handphonenya.

"Nee, datang juga. Gak lama kok" .

Segera Yunji membuka pintu depan samping pengemudi dan duduk disana. Taehyun pun menutup pintu mobilnya, menyimpan handphone nya di kantong celana.

"Yeonjun pulang belakangan, katanya masih ada urusan"ucap Taehyun lalu gas untuk menyetir mobil.

Sebenarnya mobil itu sudah ada sejak tahun lalu, dari ayahnya saat ulang tahunnya yg ke 18. Hanya saja ia tidak begitu sering menggunakannya walau ia bisa menyetir. Tidak pernah malah. Karena dulu ia selalu ke sekolah dengan berjalan kaki. Ya karena sekolahnya cuma beberapa langkah dari apartemen. Sekarang kan, tidak mungkin ke kampus yg jaraknya 10 Km berjalan kaki.

------

"HOME" [★ChoiYeonjun Siblings]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang