Maaf ya baru updatenya pagi ini enjoyy semua...💕💕 Jangan lupa dukungannya 😊😉🤗
Ost :
Chris Grey - Castle
Happy Reading All 🤗
•
•
•
Oxelier menatap tajam kegelapan di hadapannya. Kebencian serta rasa tidak suka atas apa yang sudah pria itu lakukan dalam mempermainkan perasaannya membuat violetnya berkilat geram.
Ia tahu dirinya memang ditakdirkan untuk pria ini, tetapi setelah melalui berbagai proses dan hanya kecewa yang ia dapatkan. Kini Oxelier tidak berharap apapun selain membalas rasa sakit serta kecewanya.
Ketika ia sedikit lagi mendapatkan celah dari aksi berontaknya, Niels mengambil pedang ditangan Oxelier, sebuah pedang milik salah satu pengawal yang sempat ia sembunyikan dibalik jubah untuk berjaga-jaga.
Pedang tersebut kini sudah beralih ke tangan pemuda yang berada lima langkah darinya. Wajah tampan itu penuh bekas cipratan darah yang telah disekanya asal. Memandang lurus tak suka kala Oxelier masih berusaha memberontak.
Wanita itu menunduk takut saat tubuh Niels tepat dihadapannya. Ia meraih dagu Oxelier menatap lekat violet yang terdapat di dalam sana.
Wajahnya tidak terbaca. Namun mampu membuat wanita itu memejamkan matanya kala kecupan datang di kedua kelopak mata milik Olivia.
Niels menyatukan keningnya dengan Olivia, meraup aroma milik wanita itu banyak-banyak setelah mengecup pipi kanannya lembut.
"Oxelier..." bisiknya menahan hasrat yang sebentar lagi membeludak.
"Seharusnya kau memberitahuku jika kau sudah terbangun," ucapnya dalam.
Oxelier berusaha sekuat mungkin menahan rayuan emosional milik pria itu.
Niels dalam pengaruh The Holy Dragon selalu bisa membuatnya terlena dengan sikap-sikap manisnya lalu memanfaatkan kekuatan ini untuk dendam makhluk itu.
"Menjauhlah," desisnya tidak suka. Ia memalingkan wajahnya tidak nyaman saat Niels menyatukan bibir mereka.
Violet yang seharusnya menyambutnya haru dan memuja kini berganti penuh kebencian dan kekecewaan. Dan sosok di dalam diri Niels menatapnya sedih dan bertanya.
Kesalahan apa yang telah dia lakukan ?
Sepinya labirin membawa kedua manusia disana tenggelam dalam hawa dingin yang mencekam. Iris hitamnya memandang lekat violet yang selama ini ia rindukan. Setelah ratusan tahun, keduanya kini kembali bertemu dengan sorot mata penuh kebencian bercampur rindu.
"Aku merindukanmu..." Ucap pria itu lagi tetapi tidak dipedulikan sang lawan bicara.
"Kau menyakitiku," ucapnya tajam menusuk kelam dihadapannya mencoba berani. Violetnya melihat kesedihan disana. Hatinya tak sanggup melihat raut sedih itu terlukis di wajah pria itu .
Sial. umpat Oxelier membatin.
Niels yang tersadar pun melepaskan lilitan tubuh Olivia yang kini tengah dikuasai jiwa Oxelier. Jiwa yang ditunggunya dan juga disegel olehnya.
Ya, kontrak sihir itu telah menyegel kekuatan wanita itu agar tidak diketahui siapapun sebelum Olivia tersadar kalau dia adalah reinkarnasi dari pengabdinya. Dan itu demi keselamatan wanita itu sendiri.

KAMU SEDANG MEMBACA
Duke Carlov
Ficción históricaReina Stankof tidak pernah menyangka kalau dirinya kini masuk ke dalam tubuh seorang maid kepercayaan sang Tuan muda di mansion besar ini. Lebih parahnya lagi, dia masuk ke dalam tubuh maid yang cintanya pertepuk sebelah tangan dan harus mati tragis...