Chapter 44 : I was drunk 🔞

64 4 0
                                    

Jangan lupa vote, like dan komennya 🫶🏻
***

"How could I be so stupid?" gumamnya dalam hati.

Dengan cepat, Hugo mengambil ponselnya. Tangan gemetar saat mencoba menelepon Baby, tapi dia tahu bahwa penjelasan apa pun takkan cukup untuk memperbaiki ini. Namun, dia tak bisa membiarkan Baby merasa terabaikan—dia harus bertanggung jawab, walaupun mungkin sudah terlambat.

Teleponnya berdering beberapa kali sebelum terhubung, tapi tidak ada jawaban. Hugo meremas ponsel di tangannya, frustasi dengan situasi yang dia ciptakan sendiri.

Hugo berlari cepat menyusuri jalan menuju apartmentnya. Pikirannya dipenuhi rasa bersalah yang luar biasa. "Gue yang salah... Gue yang mabuk... Gue yang upload itu. Tapi gue harus selamatin Baby."

Sampai di apartemen, Hugo segera membuka laptopnya. Tangannya gemetar saat mengetik kata kunci untuk mencari video tersebut. Dan benar saja, video itu sudah tersebar luas, dengan ribuan komentar dari warganet.

"Shit..." bisiknya pelan, kepalanya terasa berat. Ia segera menghubungi Baby lewat ponsel.

**

Jakarta, — Dunia maya kembali dihebohkan dengan tersebarnya video syur pasangan muda asal Indonesia yang tengah viral di Twitter dan YouTube. Video tersebut diduga menampilkan seorang perempuan yang dikenal sebagai Baby bersama pacarnya, Hugo, dalam adegan yang mengundang kontroversi. Tagar #BabyHugo dan #SkandalBabyHugo pun mendominasi tren di Twitter, menyulut beragam reaksi dari warganet.

Penyebaran video yang diduga diunggah oleh salah satu pihak tanpa izin ini memicu keprihatinan, terutama karena Baby adalah mahasiswi Indonesia yang memiliki reputasi baik. Skandal tersebut pun ramai dibicarakan, dengan beberapa spekulasi mengenai bagaimana video tersebut bisa tersebar ke publik.

Sementara itu, di sisi lain.

Baby masih duduk terdiam dengan ponsel di tangannya. Notifikasi yang terus berdatangan membuat kepalanya semakin berat. Jennifer mencoba menenangkan putrinya yang mulai menangis pelan.

"Baby, jangan panik. Kita cari cara untuk selesaikan ini," kata Jennifer lembut, memeluk putrinya erat.

Helen, yang tadinya sibuk memeriksa ponselnya, mulai berpikir cepat. "By, lo harus ceritain semuanya. Video ini darimana? Lo sama Hugo yang upload?"

Baby menggeleng sambil terisak. "Aku ga tau, Kak... aku bahkan ga pernah rekam apa-apa..." suaranya gemetar.

Jake berdiri dengan wajah tegang. "Video kayak gini ga mungkin tiba-tiba muncul. Kalau bukan lo, berarti Hugo yang—"

"Kak Jake, jangan asal nuduh!" potong Baby, mencoba membela Hugo meskipun pikirannya juga kacau.

"Terus kalau bukan dia, siapa? Setan?!" Jake balas dengan nada tinggi.

Jennifer memotong sebelum suasana semakin panas. "Sudah! Ini bukan waktunya untuk saling menyalahkan. Kita harus cari tahu siapa yang sebar ini."

Baby terdiam, pikirannya melayang ke Hugo. Dia harus tahu soal ini. Tapi... apa dia tahu kalau video ini tersebar?

Ponsel Baby berdering. Semua orang di ruangan itu langsung terdiam saat melihat nama Hugo muncul di layar.

"Angkat, By," kata Jennifer, memegang bahu putrinya.

Baby mengusap air matanya dan menjawab panggilan itu. "H-Hugo..."

"Baby! Kamu dimana sekarang?" suara Hugo terdengar cemas di seberang sana.

"Aku di rumah... Hugo, ini... video itu..." suara Baby pecah, membuat Hugo semakin merasa bersalah.

"Aku tahu, By. Aku tahu semuanya," jawab Hugo cepat. "Dengerin aku, aku akan urusin ini. Kamu ga perlu takut. Aku... aku yang salah."

Unseen Love 🔞 [Haruto]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang