06-PERTEMUAN MEREKA

4.2K 426 37
                                    

     Haku takut untuk berkedip karena tidak ingin melewatkan sedikit pun apa yang sedang terjadi di depannya. Ia terkejut dan setengah tidak percaya melihat seseorang muncul dari gerbang cahaya itu.

     Seorang gadis berambut pendek di atas bahu dengan warna rambutnya yang hitam terlihat muncul dari gerbang yang mengeluarkan cahaya. Ia mengenakan jaket berwarna hitam yang tertutup dengan dihiasi gesper berwarna merah tua, celana hitam dan sepatu bot merah tua, serta syal berwarna merah. Terdapat dua pedang pendek tergantung di sarung senjata yang terletak di belakang pinggulnya dan pistol di masing-masing sisi celananya.

     Haku tidak dapat melihat wajah gadis itu dengan jelas karena jarak lokasi mereka.

     Gadis itu kemudian menelusuri jalan setapak dan masuk ke pintu ganda yang berada di ruangan tersebut. Rasa penasaran yang begitu besar telah mengalahkan akal sehatnya dan mendorong Haku untuk segera berlari menuruni tangga besar ruangan tempatnya kini menuju ruangan di bawahnya.

     Ia mengikuti gadis tersebut memasuki pintu ganda. Di depan Haku terdapat lorong dan ia terus menelusurinya hingga akhirnya keluar. Sekarang ia berada di sebuah halaman dengan jalan setapak menuju sebuah gerbang yang terbungkus oleh tumbuh-tumbuhan. Haku segera keluar dari gerbang itu dan melihat jalanan besar terpampang di depannya.

     Haku menoleh ke belakang dan melihat Gedung Seni dan Museum Midorichou yang tidak terlalu jauh dari tempatnya berdiri. Saat itu Haku mengetahui ia telah keluar meninggalkan gedung tersebut. Mungkin melalui jalan rahasia yang dimiliki gedung besar tersebut.

     Ia kembali menghadap ke depan. "Jalan inikan?" Haku menyadari lokasinya merupakan salah satu jalan besar Kota KisekiRifu yang tidak asing lagi baginya.

     Haku melihat sekeliling untuk mencari sosok gadis yang tengah diikutinya itu dan akhirnya ia menemukannya. Gadis tersebut berjalan menaiki tangga jembatan penyebrang jalan.

     Haku segera berlari menyusulnya.

     Saat berada tepat di depan tangga yang akan mempertemukannya dengan gadis bersyal merah, ia melihat gadis itu telah berada di tengah jembatan penyebrang jalan. Di saat yang bersamaan, salju turun menghiasi suasana malam Kota KisekiRifu. Hal aneh untuk melihat salju turun di tanggal dan bulan ini di Kota KisekiRifu, akan tetapi kejanggalan itu tentunya tidak dirasakan Haku yang terfokus mengejar rasa penasarannya saat ini.

     Haku menaiki tangga di depannya dan kini berada di atas jembatan penyebrang jalan tepat di belakang gadis misterius itu. Ia hanya terdiam menatap punggung gadis di depannya.

     Gadis tersebut merasakan kehadiran Haku yang membuatnya menghentikan langkah dan membalikkan badan menatap pria muda itu.

     Sepasang bola mata merah dimiliki oleh gadis di depannya. Mata yang Haku rasakan memancarkan ekspresi tenang dan terlihat indah. Kantung mata gadis itu terlihat sedikit gelap dibandingkan dengan warna kulitnya. Kulitnya yang berwarna kuning langsat terlihat jelas oleh pancaran sinar rembulan. Angin lembut menggoyang-goyangkan pelan poni hitamnya.

     Mereka berdua hanya terdiam di atas jembatan itu saling bertatapan.

To Be Continued...

_________________

MulMed: Girl in Black is here! Kira-kira begitulah rupa si cewek misterius chapter ini. Semoga membantu para Readers dalam bayangin mukanya.

_________________

A/N:

Kependekan? Kayaknya gak da juga yang peduli T.T ... hahaha ... yang penting update cepetlah ya...^_~

Vote+Comment hak para Readers, tapi author bakal guling2 kesenengan klo bisa dihadiahin itu ama kalian semua ... Saran+Kritik juga terbuka diterima author ^^

Thanks dah baca cerita ini...jangan kapok ikutin terus yach...

Lets be Friends...

See You Next Chapters...

THE EXISTENCE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang