PART VII (BAG.3)

2.4K 134 0
                                    

special CagNi


"Hai Girls" sapa Cakka pada beberapa gadis yang sedang asyik bercanda dibelakang salah satu stand minuman diaula pesta.

3 orang gadis yang mengenakan gaun sama itu langsung mengalihkan pandangan mereka menatap Cakka yang kini sedang tersenyum manis pada mereka.

"Ck." Agni mendecak malas lalu mengalihkan pandangannya kearah lain.

"Hai Kka. Wah keren banget lo malam ini." sapa balik dan puji Shilla. Memang diantara mereka yang bisa dibilang paling dekat dengan Cakka adalah Shilla. Sebagai teman pastinya.

"Lo juga cantik Shil." Cakka balik memuji Shilla membuat Shilla tersipu. Sedangkan Via hanya membalas sapaan Cakka dengan senyumnya yang juga dibalas Cakka dengan senyum saat dia melihat gadis itu.

"O iya. Gue boleh pinjem Agni sebentarkan?" tanya Cakka pada siapapun yang ada disitu. Agni yang mendengar namanya disebut-sebut langsung mengalihkan pandangannya pada Cakka, menatap Cakka dengan tatapan bertanya.

"Nggak lo balikin juga nggak papa Kka." Jawab Shilla menggoda. Agni langsung menatap tajam Shilla yang dihadiahi tanda peace oleh Shilla. Cakka terkekeh mendengar candaan Shilla.

"Ntar kalo gue bawa ke UK kalian kehilangan lagi." Wahh Cakka terpancing ternyata. Kini Agni mendelik menatap Cakka.

"Ya udah gue duluan ya kalo gitu." Kata Cakka sambil menarik tangan Agni supaya mengikutinya.

"Awas Kka macannya ngamuk!" teriak Shilla yang belum berhenti menggoda Agni. Agni langsung membalikkan kepalanya menatap Shilla dengan tatapan seolah berkata 'Awas lo habis ini!'

_____

"Lo apa-apaan sih!" marah Agni sambil melepaskan paksa tangannya yang digenggam oleh Cakka. Cakka langsung menghentikan langkahnya dan membalikkan badannya menatap Agni yang kini sedang menatapnya tajam.

"Gue cuman mau ngasih tau lo sesuatu. Yuk ikut gue!" kata Cakka sambil meraih kembali tangan Agni. Namun belum tergapai Agni menarik tangannya jauh dari jangkauan Cakka. Cakka mendongak menatap Agni dengan kening berkerut.

"Ngomong disini ajha!" kata Agni. Cakka mengedarkan pandangannya kesekeliling mereka lalu menghela napasnya.

"Soal pasangan pengiring pengantin nanti....."

"Gue sama lo.kan?" tanya Agni memotong ucapan Cakka. Alis Cakka tertaut heran. Agni mendongak menatap Cakka yang memang lebih tinggi darinya.

"Semua orang juga tau kalo gue bakal dipasangin sama lo." Kata Agni membuat kening Cakka berkerut. Agni mendesah lelah.

Ini orang kenapa sih lola banget. Batin Agni kesal.

"Sekarang coba lo pikir! Apa mungkin gue bakalan dipasangin sama cowok lain? Ray sama Deva lebih muda dari gue dan ada 2 sepupu lo itu yang seumuran sama mereka. Jadi jelas mereka berempat bakalan jadi 2 pasangan. Kak Alvin nggak mungkin juga sama gue ..."

"Karena dia pasti sama Via." Kata Cakka memotong ucapan Agni. Kini Agnilah yang keningnya berkerut bingung.

"Gue tau tentang perjodohan mereka." kata Cakka menghilangkan kerutan didahi Agni. Agni hanya membulatkan mulutnya.

"Terus Kak Iel?" tanya Cakka karena Agni belum menyelesaikan kalimatnya tadi.

"Shilla suka sama Kak Iel. Ify dan Kak Rio tau itu. Jadi jelas mereka akan memasangkan mereka. And last. Tinggal gue sama lo yang tersisa. So?" jelas Agni yang diakhiri dengan pertanyaan meminta persetujuan Cakka. Cakka menyeringai.

"Jodoh emang nggak kemana." Cakka mulai mengkhayal lagi. Agni mendesah frustasi.

_____ 

LOVE GREET Seri 2 : You Are My Destiny #Y.A.M.DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang