Silahkan pergi
jika hatiku bukanlah rumah, untuk hatimu kembali.Silahkan pergi
jika tak kau temukan bahagia saat bersamaku.Silahkan pergi
jika menurutmu dia lebih sempurna dariku, sebab kau hanya melihatnya dengan mata sementara sejauh ini aku selalu mencintaimu dengan segenap jiwa dan cinta.Tak apa, jika kemarin aku pernah menggenggam tanganmu dan bahkan merangkulmu saat kau terjatuh.Jika dulu kita pernah melangkah bersama saling beriringan untuk menggapai harapan. Pergilah, jika menurutmu itu bisa lebih baik sebab aku takkan menahanmu tak kan menahan seseorang yang hatinya bahkan sudah bukan disini lagi denganku, menahan seseorang yang jauh dari pandanganku.
Pergilah, kejar bahagiamu. Jika bukan pelukanku lagi yang dapat menghangatkanmu dalam dekapanku, pergilah jika bukan mataku lagi yang jadi penenang risaumu.Kelak luka-luka yang kau torehkan itu akan menggema, belati yang kau tanam di dalam dada akan berbalik menjadi karma, dan duri-duri yang kau tancapkan kelak akan menjadikanmu bagian dari merana.
Nikmatilah pergimu, tapakilah jejak-jejak langkahmu.Kelak ketika hatiku menjadi rumah ternyaman untuk hati lain, maka tak kan ku biarkan hatimu datang meski hanya untuk bertamu.- R.Majid -
KAMU SEDANG MEMBACA
@Semua tentang Hujan.Cinta & Luka
RomanceTentang seseorang yang memaknai cinta sebagai sesuatu yang serius, hingga ia bahkan mengorbankan apa pun untuk cinta itu. Sebab ia mencintainya teramat serius sampai pada suatu ketika ia harus kehilangam cinta yang selama ini ia perjuangkan kehilang...