Luka dan penantian

208 3 1
                                    

Mungkin semesta sengaja menjauhkanmu dari hidupku
mungkin saja sang waktu berencana menghapusmu dari ingatanku
sebab pada akhirnya seseorang yang tidak baik untuk kita akan di jauhkan dan akan datang seseorang yang memang benar-baik untuk kita menurut Tuhan...
Terkadang terlalu percaya justru melukai dada
terlalu berharap justru membuatmu merasa terperangkap, kau tahu aku pernah sangat percaya padamu dan berharap akan mengakhiri kisah dengan segala hal yang indah denganmu tapi tetap saja aku tak berdaya saat kamu memilih menghadirkan dia sebagai orang ketiga.
Lukanya masih terasa, sesak di dada pun tak kunjung reda kau seseorang yang mampu membuatku mencintai juga membencimu di waktu yang sama, tapi tak apa mungkin memang semesta menggariskanmu bukan yang terbaik untukku sebab itu kau di jauhkan, melangkahlah jauh dan pasti sebab aku tak lagi menanti. Berlarilah sekencang yang kau mau karena aku tak lagi menginginkanmu.

-R. Majid-

@Semua tentang Hujan.Cinta & LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang