Pelukmu adalah sebuah kehangatan yang selalu ingin membuatku kembali dalam dekapmu, sementara senyummu masihlah senyum penguat dari segala rapuh dalam hidupku. Meski bersamamu adalah sebuah ketidak mungkinan tapi biarlah aku selalu ingin pulang pada semua hal yang selalu menghadirkanmu.
Ketika waktu menjauhkanmu dariku selama berbulan-bulan aku berkelana berlalu lalang seorang diri sementara kamu kini tak sendiri lagi, aku bahkan tak tahu kemana langkah kaki ini akan membawaku sebab hadirmu melengkapi ku. Waktu tak pernah benar-benar menghadirkanmu untukku lagi sebab ketika kau kembali kau hanya sebatas singgah menengok luka yang jelas kau lihat jika itu masih basah.
Kamu adalah segala hal yang pernah aku jauhkan yang pernah ingin aku lupakan sementara dengan bangga waktu mendatangkanmu kembali, aku tahu tak seharusnya kita begini sebab segalanya kini tak lagi sama, aku pernah mencintaimu dengan sangat sampai pada akhirnya kau pun meninggalkanku dengan tega, jika kini aku harus menyepi dan berlelah seorang diri maka biarlah aku bahagia tanpamu lagi disini
-R.Majid-
KAMU SEDANG MEMBACA
@Semua tentang Hujan.Cinta & Luka
RomanceTentang seseorang yang memaknai cinta sebagai sesuatu yang serius, hingga ia bahkan mengorbankan apa pun untuk cinta itu. Sebab ia mencintainya teramat serius sampai pada suatu ketika ia harus kehilangam cinta yang selama ini ia perjuangkan kehilang...
