36 (End?)

4.7K 344 16
                                    


"Mari bercerai"ujar sohyun

Baekhyun terdiam seraya membulatkan matanya tidak percaya dengan apa yang diucapkan oleh sohyun.  Padahal tadi ia mendengar dengan jelas seluruh keluarganya menasehati sohyun untuk tidak bercerai dengannya tetapi apa yang ia dapat sekarang?

"Kita bercerai secara perlahan-lahan,  kau urus suratnya dan nanti kita akan membuat skenario jika kita itu bert-"

"Aniya"jawab baekhyun mencoba meredam emosinya akibat perkataan sohyun yang secara sengaja menancapkan belati pada hatinya.

Sohyun terkejut "mwo? Apa yang kau katakan? Aniya? Ya!  Byun baekhyun sudah berapa kaliku katakan kita tidak seharusnya bersama,  kita sudah sepakat akan hal ini dulu bukan? Kau dan aku? Kita hanya sepasang orang asing yang terikat status sial ini"ujar sohyun penuh amarah.

"Tidak dengan sekarang sohyun-ah"ujar baekhyun meremas rambutnya.

"Apa maksudmu dengan tidk sekarang huh?!!"tanya sohyun meulai meninggi.

"Tidak,  karna aku..."ujar baekhyun

Sohyun menunggu jawaban yang akan dikatakan baekhyun.

"Apa?"tanya sohyun tidak sabaran.

"Karna,  aku adalah ayah dari anak yang kau kandung,  oleh karena itu kita tidak bisa bercerai,  tolong pertimbangkan anak kita jika kau tidak peduli denganku"ujar baekhyun lalu pergi meninggalkan sohyun yang hanya terdiam tanpa kata2.

"Cih,  jadi ia fikir aku akan peduli dengan anak ini? Tidak ini bukan keinginanku"ujar sohyun memandangi perutnya yang masih datar.

"Apa yang harus ku lakukan padamu eoh? Haruskah aku menghilangkanmu saja?"tanya sohyun seraya meneteskan air matanya.

*******

Baekhyun pergi dari kediaman keluarga kim,  setelah berpamitan dengan mertuanya.

Baekhyun butuh menyendiri mwnghadapi permasalahan rumah tangganya yang menurutnya semakin rumit, baru saja ia merasakan jika ia sudah menemukan pemilik hatinya lagi namun ia harus dihantam dengan kenyataan pahit,  jika sohyun ternyata lebih memilih untuk berpisah dengannya dan tidak menginginkannya dan juga anak yang dikandung oleh sohyun sendiri.

"Shhiiittt, kenapa ini begitu sakit"ujar baekhyun memukul stir mobilnya keras dan menghantamkan kepalanya kemobilnya.  Perlahan bahunya yang kekar itu mulai bergetar,  isak tangis yang ia sembunyikan mulai keluar.

Sementara tanpa sepengetahuan baekhyun seorang yeoja lain di belakang mobilnya,  yang sedari tadi mengikuti baekhyun tersenyum kecut.

"Kau sangat memprihatinkan, apa boleh aku berharap kau kembali?"tanya yeoja itu seraya mulai kembali menjalankan mobilnya. Diraihnya ponselnya dan dicarinya nama seseorang didalam sana.

"Yeobosseyo"

"...."

"Keluarkan dia"

Setelah mengatakan itu yeoja tadi mempercepat mobilnya pergi menjauhi mobil yang dikendarai oleh baekhyun.

*******

Baekhyun terbangun dengan mata yang sembab dan tubuh yang dirasanya sangat letih.

"Ahh aku sudah dirumah,  siapa yang membawaku?"tanyanya.

"Aku"ujar seorang yeoja yang datang dari arah dapur rumah itu.

"Neo!!!"teriak baekhyun

"Ne? Kau terkejut? Kau benar2 jahat kau menjebloskanku kepenjara tanpa tau siapa pelakunya,  bukan akuuu!!"teriak yeoja itu pada baekhyun yang menatapnya penuh amarah.

I Married YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang