40

4.4K 357 24
                                    

Seorang namja tampak tengah mondar-mandir didalam apartmentnya. Sesekali ia melirik jam dan menghela nafas lalu ia memilih duduk disudut ranjang tempat tidurnya.

"Apa yang kau fikirkan?"tanya namja itu.

"Dia tidak mungkin menghubungimu lagi"ujarnya ditengah kesendiriannya itu.

Ditatapnya sebuah bingkai foto yang selalu terpajang didinding kamar itu.

"Apakah kau bahagia?"tanya namja itu.

"Aku merindukanmu"ujar namja itu lalu bergerak mendekati bingkai foto itu. Pada bingkai foto itu terlihat ada dua namja yang ditengahnya ada seorang yeoja. Yeoja yang telah mencuri hati namja ini.

"Aku merindukanmu, sohyun-ah"

********

"Nah,  sekarang coba kau buka lebar2 matamu cantik"ujar sohyun pada seorang pasien anak2.

"Bagus,  matamu tidak ada yang salah, ayo sekarang kita periksa telingamu"ujarnya lagi dan memeriksa telinga si anak perempuan itu.

"Bagus,  ayo sekarang bagun"ujar sohyun lalu membantu anak kecil itu bagun dari tidurnya.

"Bagaimana kondisi anakku?"tanya ibu pasien itu.

"Kondisinya baik,  marrie kau tenang saja"ujar sohyun lalu mencubit pipi anak kecil tadi.

"Syukurlah"ujar yeoja itu,  marrie.

"Nah,  walau kondisinya baik,  kau harus tetap memberinya vitamin marrie"ujar sohyun "ini aku berikan resep vitamin yang pas untuk anakmuu yang cantik ini"tambahnya

"Gomawo sohyun uisa-nim"ujar marrie. "Lalu bagaimana dengan suamimu?"tanya mariie.

Sohyun yang awalnya tersenyum mendadak menjadi terdiam dan menatap marrie bingung.

"Kau pasti belum mengetahuinya"ujar sohyun membuat yeoja yang bernama marrie itu terdiam "kami sudah selesai"tambah sohyun dengan senyum kecutnya.

Yeoja yang bernama so marrie itu terkejut atas perkataan sohyun padanya "mwo? Kenapa bisa? Bukankah kalian baik2 saja?"tanya marrie.

"Hmm sebaiknya kau tanyakan saja pada temanmu itu, aku tidak begitu mengetahui dan aku tidak peduli"ujar sohyun lalu memberikan resep yang sudah ditulisnya itu pada marrie.

"Ayolah sohyun,  kau bisa ceritakan padaku,  aku tidak hanya teman baekhyun tapi aku juga temanmu"ujar marrie.

"Sepertinya hannie perlu pulang dan beristirahat mariie,  sebaiknya kau antar dia pulang dan beristirahat"ujar sohyun mengalihkan pembicaraan.

"Baiklah,  terima kasih atas waktumu uisa-nim"ujar marrie bangkit duduknya dan mengenggam tangan hannie, putrinya.

"Lain waktu mari kita bertemu"ujar sohyun membuat marrie berhenti dan berbalik menghadap lagi pada sohyun. "Aku akan ceritakan itu padamu,  dan aku berharap au mau bersabar sampai aku bisa menceritakannya, menceritakan hal yang ingin ku lupakan"ujar sohyun membuat marrie tersentak.

"Mian, kau tidak perlu memaksakannya aku mengerti ini berat untukmu,  perhatikan kesehatanmu uisa-nim,  dan jaga anak kalian"ujar marrie lalu meninggalkan ruangan itu.

Setelah kepergian marrie sohyun menundukkan kepalanya. Marrie, yeoja itu adalah kenalannya yang kebetulan adalah teman kuliah baekhyun.

"Apa yang akan eomma katakan padamu nanti nak?"ujarnya seraya mengusap perutnya yang semakin besar.

*******

"Kenapa kau hanya berdiri disana dan tidak masuk kedalam?"tanya marrie pada namja dihadapannya itu. 

I Married YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang