Cemburu (a)

338 14 2
                                    

Sejak kejadian malam itu Geo selalu menjaga sikap atas tindakannya, dia takut kalau Devan akan marah lagi.
Namun ia selalu merasa kesal atas tindakannya sendiri, karena ia merasa mengubah dirinya sendiri.

"Dev. Ntar malem temenin aku mau gak ?"

"Mau kemana ?"

"Mau cari buku nih"

"Kita berdua aja ?"

"Iyah. Bella gak ikut kok"

"Yaudah ntar sore gue jemput yah"

"Okey gue tunggu dirumah yah"

*****

Motor warior hitam sudah terparkir cantik di depan teras rumah Geo. Tapi orang yang mengendarainya sudah masuk kedalam rumah Geo.

"Maaf yah lama"

"Yaudah gakpapa"

"Yuk cabut"

"Mama loe gak dirumah ?"

"Enggak. Katanya mama pulang malem soalnya teamnya menang tender besar"

"Yaudah yuk cabut" kata Devan sambil memegang tangan Geo lembut.

*****

Setelah menempuh perjalanan selama 15 menit akhirnya Devan dan Geo sampai di toko buku cukup terkenal.

Saat masuk banyak sekali buku-buku yang menarik. Geo dan Devan masuk kedalam toko itu. Geo langsung berjalan ke arah buku-buku novel.

Sebenarnya Geo tidak bermaksud untuk membeli novel tapi dia melihat ada novel dengan judul yang menarik.

"Dev, buku ini bagus gak ? Deskripsi ceritanya bagus loh"

"Menurut gue sih okey"

"Gue beli yang ini deh"

"Jadi loe cuma mau nyarik buku ini ?" tanya Devan sambil menaikkan satu alisnya.

"Ehmmm enggak kok"

"Terus ?" jawab Devan ketus.

"Gue mau nyarik buku kumpulan soal juga kok. Kitakan udah kelas 3 nih, jadi gue beli itu biar lebih siap lagi untuk ujiannya. Gitu loh Dev" jawab Geo terbata-bata.

"Yaudah disebelah sana tuh bukunya" jawab Devan sambil melangkah ke arah rak buku tersebut.

Setelah memilih buku yang mau dibeli Geo dan Devan segera kekasir untuk membayar. Tanpa pikir panjang Devan segera mengeluarkan uang dari dompetnya untuk membayar buku-buku yang dibeli Geo.

"Berapa mbak ?"

"Semuanya 250 ribu"

"Ini. Makasih yah mbak" kata Devan sambil menyodorkan uangnya dan tersenyum manis.

"Iyah mas sama-sama. Wahhh mas ini ganteng banget yah"

"Haha makasih yah mbak" sahut Devan sambil tertawa.

Geo hanya melihat kearah mbak itu dengan tatapan tajam seolah mengatakan 'Gue ini ceweknya kenapa loe keganjenan'.

*****

Motor Devan berjalan dengan kecepatan sedang dan berhenti di MCD untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan.

"Makan bentar yah. Gue laper"

"Terserah loe" jawab Geo sambil turun dari motor.

"Yaudah masuk yuk"

Geo hanya berjalan lurus dan tak mengacuhkan Devan. Devan yang dari tadi hanya terdiam merasa sedikit aneh dengan tingkah Geo yang tak bersahabat.

Love is You [Finish]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang