[Author]
Malam hari di Shocker City,dedaunan pohon disekitar tampak bergoyang-goyang karena hembusan angin. Tian yang segera menyelamatkan Shina dan Dr.Bryan dari orang jahat yang berada didalam apartemen dibuat terkejut karena dia mengenali orang-orang itu. Dan ternyata mereka adalah Ryu dan 3 temannya yang lain. Tian tidak menyangka kalau Ryu masih hidup dan mencoba melukai Shina. Dia pun langsung menggertak Ryu dengan kasar.
"Apa yang kau lakukan pada Shina?! Harusnya kau sudah tidak ada disini!"
"Aku bisa datang kesini kapanpun kumau,Tian! Istrimu ini lumayan cantik juga."
Kata Ryu sambil membelai wajah Shina dan Shina mengelaknya."Jika sampai kau membuat Shina terluka,maka kau akan..."
Ancam Tian yang dipotong oleh Leon yang bersandar disamping pintu masuk."Apa? Mau mengalahkan kami?"
Ejek Leon yang membuat Tian semakin marah."Haha,kau sendirian! Lagipula 2 orang bodoh dibelakangmu itu tidak berguna sama sekali."
Sahut Eryn yang sedang memakan apel dimeja Dr.Bryan.ZeroPain dengan badan raksasanya membelakangi Tian yang mendorongnya bersamaan dengan Alice dan Bryan. Ryu melihat Tian dengan wajah sinisnya.
"Adik dari Gricelle,akhirnya menikah dengan anak dari orang yang sudah melupakan bisnisnya denganku!"
Ujar Ryu yang membuat Tian terkejut."Dr.Bryan,dulu kau mengkhianati kerjasama kita. Aku akan membalasnya!"
Lanjut Ryu sambil mengangkat kerah baju Dr.Bryan yang tidak berdaya."Aku melakukannya karena kerjasama yang kita buat hanya untuk kepentinganmu saja. Aku telah kau manfaatkan!"
Kata Dr.Bryan sambil terbatuk karena genggaman Ryu yang terlalu kuat.Shina berteriak kepada Ryu.
"Lepaskan ayahku! Jangan sakiti dia!"
Teriak Shina dengan wajah yang marah."Wanita ini berani juga ya? Hahahaaha.. Rasakan ini!!"
Kata Ryu yang mengayunkan tangannya kearah wajah Shina. Shina pun ditampar sehingga Tian tak kuasa menahan emosinya."RYU SEIHAA!!! MATI KAU!"
Teriak Tian yang langsung berlari sambil menekan gelang armornya sehingga seluruh tubuhnya tertutup armor. Senjatanya yang bernama Crescent Scythe keluar dari belakang armornya,bentuknya mirip seperti senjata dari Grim Reaper.Tian langsung mengayunkannya kearah Ryu. Namun,Leon segera datang dan menangkis serangan Tian dengan mudah. Tian tidak mau kalah,kakinya langsung menendang perut Leon. Sayangnya,Leon lebih cepat. Dia berhasil menangkis tendangan Tian dengan mudah. Leon pun melempar senjata Tian yang masih dipegang kearah Eryn,dan Eryn pun menendang Tian dengan kaki kudanya sehingga Tian tidak berdaya.
Ryu tertawa melihat Tian."Lemah. Lebih baik kau pergi dan mengadukannya pada kakakmu itu!"
Ejek Ryu sambil menginjak tubuh Tian.Shina dengan sedikit menitihkan air mata memohon kepada Ryu.
"Tidak,jangan lakukan itu pada Tian! Kumohon padamu."
Ryu tidak menggubris permohonan Shina. Dia tetap menginjak Tian yang terluka karena dikalahkan oleh Leon dan Eryn dengan mudahnya.
"Ryu,percuma kau melakukan hal seperti ini. Dan dengan datangnya orang baru yang misterius yang tujuannya masih misterius. Apa kau tidak merasa iri dengan orang baru itu? Dia mencoba mendamaikan dunia ini yang harusnya bisa kau kuasai!"
Kata Tian yang mencoba menghasut Ryu."Hah,orang baru itu pengecut. Hanya bisa memamerkan diri lewat TV saja. Seluruh dunia takkan takut! Terutama aku!"
Kata Ryu yang mulai terpengaruh."Dr.Bryan,mungkin bisnis kita ditunda dulu. Aku akan menyelesaikan orang yang menyebut dirinya Commander Viper itu! Akan kurobek-robek wajahnya yang tampan itu! Ayo semua,kita pergi!"
Perintah Ryu yang akhirnya pergi dari tempat itu dan tidak jadi menyakiti Dr.Bryan dan Shina. Leon,Eryn,dan ZeroPain mengikutinya dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boy,My Hero
FantasíaLagi dan lagi.. Rai harus dihadapkan dengan para Mutan yang lebih berbahaya yang dipimpin oleh musuh bebuyutannya..Ryu Seiha. Kemudian,datanglah seorang mutan lain yang bernama Xion Asyura..dia lebih memilih untuk bertarung sendiri. Konon,kekuatanny...