20

9.9K 664 40
                                    

Ini beneran update-annya kok :v maap ya berasa diphpin gitu haha :v lucu-_-

(Oh ya, eps. 14 sampai akhir sudah diPrivate semua.)

-------------------------------------------------

"Kita akan berkunjung kerumah matemu." ucap Moon Goddess tersenyum kearah Elgan.

Disisi lain Elgan bingung. Mate? Siapa?

Elgan mengikuti Moon Goddes dari belakang. Mereka sudah sampai disebuah pack yang Elgan belum pernah liat sebelumnya. Pack siapa ini? Besar . Namun tidak lebih besar dari miliknya. Elgan tidak mau kalah.

Elgan melihat apapun yang terlihat dipupil matanya. Dan anehnya disini adalah kenapa semua orang tidak ada yang memperhatikan mereka? Seakan-akan mereka tidak ada. Apa ini salah satu kekuatan dari Moon Goddess? Ya salah satu. Yang artinya? Elgan sekarang memuji dan memuja kekuatan dari Moon Goddess.

Setelah sekian lama memuja dan memuji keindahan pack yang pastinya lebih indah dari packnya dan memuji dan memuja kekuatan dari Moon Goddess pada akhirnya mereka sampai ditempat yang adalah tempat matenya berada.

Elgan sekarang benar-benar sangat gugup dan cemas. DIA AKAN BERTEMU MATENYA YANG ARTINYA MATENYA BUKANLAH ARIANA.

Ini adalah kenyataan yang menyakitkan. Sial. Kalau bisa Elgan menjadi Moon Goddess dan menentukan mate nya sendiri yaitu Ariana.

Tapi tidak mungkin juga dia menjadi Moon Goddess, yang ada jika dirinya menjumpai manusia serigala seperti yang dilakukan Moon Goddess sekarang pasti akan ditertawakan. Kalian bayangkan saja sendiri. Author geli geli menjelaskannya :v

Sekarang dirinya sudah berdiri diambang pintu yang katanya adalah kamar matenya itu.

Sebelum masuk, Elgan menarik nafas dan membuangnya keras. Lalu mulai melangkah melewati pintu. Dirinya melewati pintu itu tanpa membukanya. Atau lebih tepatnya tebus. Keren.

Dan kini dihadapannya terlihat seorang wanita yang sedang tertidur di atas kasur yang begitu nyaman baginya. Hati Elgan sedikit tersentak dan penasaran.

Elgan mempercepat laju kakinya ingin melihat wajah wanita itu seperti apa dan dia siapa. Siapa tau Elgan sudah pernah kenal sebelumnya.

Elgan mulai menyampingkan rambut-rambut yang berada disekeliling wajah wanita itu agar lebih jelas melihat wajahnya.

Hati Elgan benar-benar hancur. Sehancur-hancurnya. Hilang semua harapan yang selama ini yang telah dia susun dipikirannya dengan Ariana.

Ya, wanita itu bukan Ariana. Tentu saja sekarang dirinya akan berusaha melupakan Ariana dan mulai mencintai wanita yang sekarang sedang tertidur ini.

🐳🐋

Tao sudah puas dengan kegiatannya bersama pohon tercintanya itu dan mulai kelelahan. Entah apa yang dilakukannya, yang penting sekarang matanya sudah 10° dan badannya sangat mendambakan kasur yang empuk dan hangat. Lebih pas lagi jika saja bukan guling yang dipeluknya.

Tao melewati beberapa ruangan dan penjaga yang sedang berjaga di pack ini. Namun terlintas dikepalanya tentang bagaimana nasib sahabatnya sekaligus Alphanya itu. Semoga tidak ada acara pemakaman hari ini.

"Eh neng. Tunggu." panggil Tao saat melihat pelayan yang sedang berjalan, mungkin mau bebersih-bersih atau apa. Tao tidak peduli.

Pelayan itu pun berhenti dan memberikan salam sebentar. "Iya tuan, ada apa."

Tao memang seperti itu. Jika tidak mengetahui nama seseorang akan memberikan panggilan khusus untuknya.

Supranatural Luna (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang