[FOLLOW terlebih dahulu. Private secara acak!]
[Warning! Eps. 2 dan 3 digabungin ke eps. 4]
"I Vartan Zsolt Ormos, Alpha of the Redmoon Pack. Reject you Ariana Belladonna Dante as My Mate."
Siapa bilang kehidupan seorang Werewolf yang bertemu denga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jujur Jonghyun bukan bias saya, bias saya Kim Taehyung salah satu anggota Bangtan Boys atau biasa disebut dengan BTS. Namun saat mengetahui beliau meninggal dunia saya sangat terkejut. Bahkan saya mencari tahu segala penyebab beliau meninggalkan dunia.
Di Instagram saya juga banyak mencari tahu tentang beliau dan diberbagai percarian juga banyak memunculkan berita tentang Jonghyun. Saat itu saya sedang melihat Sg di Instagram saya menemukan salah satu teman saya yang menyukai K-Pop mengirimkan video penggemar Jonghyun saat sedang merekam fans dari Jonghyun yang menyanyikan salah satu lagu yang saya tidak mengetahui itu lagu siapa sambil menangis.
Jujur saja hati saya mendengar dan mendengarnya sangat hancur. Bahkan saya juga ikut meneteskan air mata saat mendengar fans Jonghyun yang merekam video tersebut ikut menangis dengan sangat hebatnya. Saya sangat kagum melihat cinta kalian terhadap beliau dan saya akan belajar banyak dari kalian semua.
____________________________________
Hari berlalu begitu saja. Begitu juga kisah dari Elgan dan Ariana. Namun dari beberapa hari sebelumnya hanya ada sebuah permasalahan. Yaitu kenapa sampai saat ini Ariana tidak dapat berganti shift dengan serigalanya.
Ariana bertanya dalam diam. Ingin bertanya namun tidak mampu. Diam saja juga menyiksa dirinya sendiri dan tidak menyelesaikan masalah.
Ariana merasakan bahwa sebuah cahaya menembus kulit luar bola matanya. Ia membuka kedua matanya dan mendapat seorang lelaki yang kini sepenuhnya menjadi bagian dalam kehidupannya. Ia menatap Elgan dengan senyum paginya.
Sedangkan Elgan hanya menatap dirinya datar namun terlihat kecemasan didalam sana. Ia merasakan tangan hangat dari lelaki tersebut menyentuh pipinya yang baru ia sadari basah. Ariana segera bangkit dari posisi tidurnya dan menyamakan posisinya saat ini dengan Elgan.
Sekarang ia tau kenapa Elgan terlihat tidak baik saat ini.
Ariana ingin membuka suaranya. Namun saat suaranya masih berada dilehernya, Elgan terlebih dahulu membuka suaranya.
"Aku tidak tahan lagi."
Ariana takut. Takut akan apa yang akan dikatakan Elgan. Takut akan kehilangannya. Dan yang paling ia takutkan adalah saat Elgan terluka dan itu semua karena dirinya.
Elgan memejam kan matanya dan mengambil nafas mengontrol emosi yang ingin mengambil alih dirinya saat ini.
"Aku tidak tahan lagi melihatmu menangis saat kau terbangun dari tidurmu. Aku tidak tahan lagi melihatmu mengurung diri dari siapapun. Aku juga tidak tahan lagi melihatmu menyiksa dirimu sendiri yang sama saja menghancurkan diriku."
Degh!
Ariana merasakan bahwa jantungnya sekarang berhenti untuk berdetak.
"Apa yang kau pikirkan. Apa yang kau rasakan. Apa yang kau lakukan semuanya sekarang adalah bagian dalam diriku. Bahkan dirimu juga milikku, walau sepertinya bukan bagimu.
