1. Masa Ospek Bong Jaehyun

4.2K 316 121
                                    

Hari ini adalah hari yang tidak ditunggu-tunggu oleh Bong Jaehyun. Hari ini tuan muda akan menjalani masa ospek yang diadakan oleh fakultasnya. Jaehyun, mahasiswa baru di program studi manajemen pun sarapan sebelum berangkat ke kampusnya.

"Den Jaehyun, gak telat ya? Ini sudah jam setengah 7 loh!"

Pak Ujang bertanya pada Jaehyun karena heran kenapa majikannya belum siap berangkat padahal matahari bersinar terik. Jaehyun yang sedang memakan roti kesukaannya hanya bisa menatap jam tangan yang dikenakannya setelah mendengar ucapan pak Ujang barusan.

"Memang jam segini telat?" tanya Jaehyun bingung.

"Kemarin waktu ospek universitas jam 6 kan sudah disuruh ngumpul. Memang yang ini beda ya?" tanya balik pak Ujang.

"Uhmm gatau."

Jaehyun bingung dengan jadwalnya sendiri hari ini. Kemarin dia tidak memperhatikan apa yang dikatakan senior selama pra-pkk. Karena Jaehyun tidak berada di departemen yang sama dengan teman googoonya, dia bosan dan memilih untuk tidur dengan tenang sementara para senior menjelaskan peralatan apa yang harus dia lakukan di hari H. Bongjae hanya bertanya pada Mark yang kebetulan juga satu program studi dengannya—tetapi mereka berada dalam kelompok yang berbeda—tentang apa yang harus dia persiapkan. Tapi bodohnya, Bong Jaehyun lupa menanyakan jam berapa mereka harus berkumpul.

"Yaudah deh Jaehyun pergi sekarang," kata Jaehyun lalu menyudahi sarapannya, "Dah pak Ujang!" pamitnya.

Sedikit miris bagi Jaehyun karena bukan orang tuanya yang peduli dengan studinya, tapi Pak Ujang, orang yang menggantikan orang tuanya untuk merawatnya sejak kecil.

.

Bong Jaehyun kaget saat melihat sudah banyak orang berbaris di lahan kosong. Jaehyun buru-buru mencari tempat parkir yang kosong untuk memarkir mobilnya. Kebetulan ada satu di dekat perkumpulan, Jaehyun langsung tancap gas dan memarkir mobilnya di sana.

.

Jaehyun turun dari mobilnya dan berjalan santai ke arah sekelompok mahasiswa baru yang sedang berkumpul sambil diberi pengarahan. Ketika Jaehyun berjalan ke barisan, tiga senior menghalangi jalannya sehingga Jaehyun bingung dan bertanya mengapa mereka menghalangi aksesnya untuk berjalan.

"Kenapa?" tanya Jaehyun.

"Hah? 'Kenapa?' Lo gak sadar apa salah lo?" tanya kating cowok dengan suara cemprengnya.

Jaehyun dengan polos menggelengkan kepalanya, "Gak, Kak. Emangnya apa yang salah?" tanya Jaehyun lagi.

"Kebagusan banget lo pake sepatu warna begitu. Sudah disuruh sepatu hitam juga. Lagian juga kenapa lo pake celana jeans? Sudah dibilang pakai celana dasar! Baju juga rapiin kek. Lo mau kuliah atau mau mejeng di mall? Rambut juga, botakin! Mana telat lagi datangnya!" omel kakak cewek.

Bong Jaehyun terdiam sejenak karena bingung mau balas apa. Soalnya kakak cerewet ini nyerocos tanpa jeda. Jaehyun bahkan lupa apa saja yang barusan diomelin sama dia.

"Oh ...," gumam Jaehyun.

"Cuma 'oh'? Nyolot banget banget ya jadi orang. Siapa nama lo? Dari SMA mana lo?" tanya kakaknya lagi.

"Jaehyun. SMA 3." jawab Jaehyun singkat.

"Kalo gak niat ospek mending lu pulang aja!" sahut kakak cowok itu.

"Oh boleh kak? Kalo tau boleh gak ikut mendingan gue gak datang," celetuk Jaehyun.

Ketiga senior itu langsung tercengang dengan perkataan Jaehyun. Ini adalah pertama kalinya mereka bertemu dengan seorang junior yang keras kepala untuk diajak bicara. Sebenarnya Jaehyun tidak begitu keras kepala, hanya saja dia tidak tahu kalau dia sedang dibully oleh seniornya. Dia hanya menjawab ala kadarnya apalagi ketika mendengar bahwa dia disarankan untuk pulang.

Googoo Child Squad | FRESHMANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang