Istirahatlah sekeping masa
Kau sudah lelah
Berlabuhlah di sini
Dermaga yang bernama Desember
Terima kasih telah membuat jejak bersama
Biar aku yang membuka pintu itu
Biar aku saja.
Senja tidak perlu dikejar
Senja akan menunggu
Kelak aku akan mengunjungimu
Melihat waktu-waktu yang menua
Pada ranjang kayu kenanga ini
Kita akan tertawa dan menangis bersamaan
Atau lebih sering menangis.
Istirahatlah sekeping masa.
Kamu lelah.
Perjalanan ini berat
Kamu tak akan sanggup.
Tangsel, 31 Desember 2017
Jamalbajuri
KAMU SEDANG MEMBACA
Napak Tilas
PoetryHanya sekumpulan puisi amatiran, dari seorang pria perindu, penyuka sunyi, perenung, penikmat senja dan kopi, serta pemurung ulung. . .
