mungkin suatu saat, ketika patah hati bertamu
kau bisa saja membawa benci ke dalam kamarmu
lalu kau memusuhinya, dia yang pernah menetap
kau bakar rasa yang telah ranum itu
silahkan saja jika kau kecewa
tapi janganlah kau penuhi hatimu dengan api
bisa-bisa kau memusuhi yang menanam cinta dalam hatimu.
Menghanguskan apapun disekitarmu.16/01/2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Napak Tilas
PoesíaHanya sekumpulan puisi amatiran, dari seorang pria perindu, penyuka sunyi, perenung, penikmat senja dan kopi, serta pemurung ulung. . .