Chapter 31

611 44 1
                                    

Awal yang baik disaat
bangkit
itu adalah disaat kita
benar-benar sudah terjatuh.. dan
bangkit adalah tujuan yang terbaik..

***
VOTE !!!













VOTE!!!















VOTE!!!






















VOTE!!!

























VOTE!!!

















" bagus nggel.. mau kita apain nih?" tanya jesica

" gue tau... ??" ucap anggel dengan mengedipkan sebelah matanya ..

jesica langsung paham maksud anggel. dan segera mengambil spidol di tas nya.

setelah mengambil spidol, jesica kembali menghampiri anggel.

" lepasin gue !! " ucap melly dengan tangannya yang masih di kunci pergelangannya oleh anggel

jesica mulai mendekati melly dengan membawa spidol..

" eh .. eh lo pada mau apain gue?" kaget melly setelah melihat jesica datang dengan membawa spidol

" ckckckc.. cewek kek lhoo itu pantes nya jadi tukang shales baju sono di mall karna pas banget mulut lo yang suka narik hati orang.. " ucap jesica

" apa kata lo? suka narik hati orang? hahaha bukanya kebalik ya? temen lhoo itu.. siapa ya namanya? emmm oiya tata! dia yang suka ngejar-ngejar cowok orang? haha sampai - sampai di jadiin taruhan aja gak tau saking polos nya.. ckckck " balas melly sambil tertawa mengejek.

Plak!!!

" jaga ya bicara lo!! temen gue korban! cowok brengsek kayak pacar lho tuh.. " ucap jesica setelah menampar melly

pipi sebelah kanan melly merah karna di tampar oleh jesica yang sedang naik darah karna ucapan melly

" kenapa sakit? " ejek anggel

" gue gak takut sama kalian jalang!" ucap melly

ucapan melly membuat jesica dan anggel semakin naik darah. dan jesica pun segera mendekat ke arah melly.

lalu jesica membuka tutup spidol dan mengarahkannya ke arah wajah melly.

" eh eh kalian mau apa? .. beraninya kroyokan!!!" ucap melly yang tidak ditanggapi jesica

jesica mencoret-coret wajah melly dengan spido.. dan setelah itu, rambut melly digunting agak pendek...

penampilan melly sangat-sangat berantakan sekali . akibat ulah jesica..

melly tidak bisa memberontak. karna tangannya sudah di kunci oleh anggel.

dan setelah selesai mencoret wajah melly, anggel melepas kuncian tangan melly

ThaLia (?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang