Chapter 35

643 40 0
                                    

Hati ku juga merasa teriris jika melihat Mu menangis.
Bahkan hati ini juga hancur melihat Mu terluka.
Cukup kau tersenyum aku udah merasakan kebahagiaan bersamamu

~ D.REVALDO ~

###


Mereka menggunakan 2 mobil. Di dalam mobil Nisya ada empat orang yaitu Anggel, Jesica, Alvi dan Dio

Sedangkan di mobil Rey juga terdapat empat orang Aldo, Rey, Tata, Dan Nisya.

Didalam mobil Nisya  yang dikendarai Dio sangat rame karna Dio dan Jesica yang bertengkar karna hal sepele.. Tentang Dio yang ngebut lalu dijambak rambut nya oleh Jesica yang berada pas dibelakang nya. Alhasil alvi dan anggel milih memejamkan mata nya dari pada melihat dua orang gila sama - sama saling menuduh dirinya gila!

Tidak dengan mobil yang di kendarai Rey. Hening dan sunyi. Tata yang larut dalam pikiran nya sendiri Sedangkan rey fokus menyetir dan Nisya yang fokus melihat arah depan. Dan aldo? Ia sibuk memperhatikan tata.

Ada apa dia??? 


Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta

Dua mobil sport itu berhenti di parkiran sebuah tempat rekreasi yang sering di kunjungi masyarakat kota Jakarta. Bahkan tempat parkir pun ramai dengan kendaraan yang terpakir rapih disana.

Tata dan teman yang lain pun langsung turun dari mobil sport yang sudah terpakir rapih di kawasan parkiran.

Jesica langsung heboh ketika melihat depan Taman Mini itu. Tampak Indah dan ramai

Tata hannya diam dan mengikuti teman - teman nya. Bahkan tempat sebagus dan ramai ia masih merasakan kekosongan dalam hati nya.

" OH MAY GAT!!  bagus banget! " heboh Jesica sambil melihat sekelililngnya

" eh triplek! Lo gak pernah kesini ya?! Norak amat" sindir dio

Jesica yang berdiri di dekat tata melangkah maju mendekati dio dan menjawab perkataan dio dengan sinis dan sambil melotot ke depan dio "eh gentong! Lo diem aja. Mood gue hancur tiap kali denger perkataan yang keluar dari mulut lo! "

Dio tidak terima, lalu mencekal pergelangan tangan Jesica lebih erat " eh triplek!  Lo bilang apa tadi? Mood lo hancur gara - gara gue?  Eh seharus nya gue! Mood gue udah hancur tiap kali gue liat lo yang berbody kayak triplek! Gak ada bentuk lekukan tubuh sama sekali. Datar!!"  lalu menghempas kan tangan Jesica dengan kasar

" OMG!!  NAJIS TRULALALA TANGAN GUE DISENTUH SAMA JIN GENTONG!!!! " teriak Jesica dengan keras

" bodo amat. Gue juga najis nyentuh tangan lo! " balas dio

Jesica menatap dio dengan tajam dan setelah itu mencubit perut nya yang buncit itu. 

Dio yang merasakan nyeri di perut nya menggerang karna rasa sakit akibat ulah Jesica

" awwww! Anj*** " teriak dio sambil meringis dan mengelus - elus perut nya yang sakit

" APA LO!! MAU NGELAWAN GUE?! DASAR GENTONG, NYEBELIN, MUKA JELEK!, PERUT KEK BASKOM, MULUT KEK MERCON, HATI KEK CABE PEDES, GAK PUNYA PERASAAN, AYAN, IDIOT, BEGO, GILA!!!!!! " teriak Jesica yang sudah kesal dan segera  berlari menjauh dari hadapan dio

ThaLia (?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang