Kita berlarian
Bangun tersentak dalam kata-kata
Menarik makna untuk menghangatkan diri
Apa yang sedang kita cari?Percuma, segala tulisan telah mengosongkan dirinya
Penyair yang mati dalam pengabaian
Terlalu biasa dan mata enggan menolehAku rindu pada bait puisi
Di mana kematian bisa menjadi begitu lembut
Dan perasaan layu sedikit menguarkan bau harum dari rasa sakitTapi, di mana para penyair menggantung diri sendiri?
Di pojok terakhir dari teriakan-teriakan atau
kelelahan yang bising dan ketidakpedulian yang brutalSegala yang ramai adalah tempat terbaik untuk bunuh diri
Ocehan-ocehan yang buruk
Tatapan-tatapan mencemooh
Rasa bermusuhan yang begitu jalang
Betapa dendam menumpuk menjadi rasa sekaratDi tempat itulah,
kata-kata merenungi dirinya sendiri
Terlalu lelah untuk menawarkan diri
Dan memilih mati sebelum sempat dituliskan