LIMABELAS

366K 16.7K 808
                                    

Selamat malam semuanya...

Maafkeun authornya yang lama up-nya, rencananya tadi siang mau up eh malah ketiduran jadi sempatnya sekarang

Kalau suka minta vote dan commentnya, lagian sekarang aku sedang menyiapkan part selanjutnya, jadi mungkin besok up lagi ya

Jangan bosan-bosan nunggu, ya meski aku tau menunggu itu nggak enak *jadicurhat

Okay sekian cuap-cuap author

Selamat membaca....

💉💉💉

Sudah 1 minggu berlalu sejak kepulangan Arini dari panti asuhan, dan kini gadis itu sedang termenung di perpustakaan yang ada di kampusnya.

Tak...

Arini terperanjat saat dengan tiba-tiba sesuatu mendarat di meja di hadapannya, tepat di atas buku yang sedang ia baca.

Arini mengumpat sambil mengelus dadanya dan menatap sekeliling, mencari tau siapa orang yang dengan menyebalkannya membuat dia terkejut.

Saat tak menemukan apa pun karena semua orang sedang sibuk membaca, Arini akhirnya mengambil sepucuk surat yang sejak tadi menarik perhatiannya.

Jangan melamun, sugar
Nanti kamu kesurupan
J-

Arini mengerutkan dahinya.

Siapa 'J'?

Arini membalik badannya dan menepuk bahu seseorang yang berada cukup dekat dengannya.

"Lo lihat nggak siapa yang ngelempar ini ke gue?" tanya Arini pada seorang gadis berkuncir kuda dengan kacamata tebal di wajahnya.

Gadis itu menatap sepucuk surat di tangan Arini dan mengerutkan kening.

"Nggak" jawab gadis itu dengan kepala menggeleng pelan.

"Okay, thanks" kata Arini sebelum membalik badannya dan menatap sekeliling kembali.

"Siapa 'J'? Dan 'sugar'?" tanya Arini pada dirinya sendiri.

"Kok geli sih gue dipanggil sugar, meskipun gue tau gue emang manisnya mengalahkan gula kiloan" gumamnya dengan narsis.

Arini menghela nafasnya sebelum melanjutkan kembali acara membacanya dan menyudahi acara merenungnya memikirkan Revano.

Tak...

Setelah 5 menit hening, Arini kembali mendapat lemparan, kali ini tidak hanya surat, tapi ada bunga mawar yang diikat dengan supucuk surat.

Arini berdecak dan segera membuka sepucuk surat yang ia dapat lagi.

Jangan terlalu pikirkan aku, aku hanya penggemarmu dan aku tidak berharap kamu akan mengenalku, cukup melihatmu dari jauh aku sudah bahagia
Yang mengagumimu J-

Arini bergidik ngeri, dalam novel-novel yang ia baca, biasanya pengagum akan berusaha semampunya untuk mendapatkan apa yang ia kagumi.

"Uh jangan sampai dia seorang psychopath" lirih Arini takut.

Tak...

"Ya Tuhan!" geram Arini saat lemparan kali ini mengenai kepalanya, yang parah adalah yang mengenaik kepalanya adalah sebuah coklat batangan.

"Fuck you!" geram Arini sebelum mengambil coklat yang tertali dengan sepucuk surat lagi.

Aku bukan psycho, sugar
J-

The Sexy Doctor Is Mine✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang