12. Selepas UN!

20.5K 1.5K 21
                                    

744

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

744.211 Likes

(Namakamuuu)  Terimakasih abu-abu, karena telah mempersatukan kami:) #Absziour18

76.432 Comments

Hari ini adalah hari dimana satu angkatan di sekolah (Namakamu) berkumpul untuk saling coret-mencoret baju putih abu-abu. Tak terkecuali (Namakamu) yang baru saja memposting foto kebersamaan nya di akun instagram nya.

Yap, tiga hari seusai mereka menjalankan Ujian Nasional.

Siapa yang tidak senang kalau sebentar lagi mereka mengangkat jabatan seorang mahasiswi atau mahasiswa?

Tak terkecuali (Namakamu) yang kini asik tertawa bersama dengan beberapa teman-temannya. Apalagi usai kelulusan nanti sekolah akan mengadakan farewell party untuk kelas 12 nanti, dan (Namakamu) pasti akan datang. Wajib!

Beberapa dari teman (Namakamu) menanyakan perihal hubungannya dengan Iqbaal. Omong-omong tentang Iqbaal, sudah hampir 1 minggu lebih dia tidak saling bertukar kabar dengan laki-laki itu. Ya, (Namakamu) masih positif thinking, toh selesai Ujian Nasional memang sudah kodratnya mereka berkumpul dengan teman-teman seangkatannya.

Ketika sedang asik bercerita, tiba-tiba saja ponselnya bergetar menampilkan id caller bertuliskan nama Iqbaal. Dengan cepat ia pamit untuk mengangkat telepon dari Iqbaal di tempat yang sedikit sepi.

"Halo?"

"Hai! Congratulations ya! Kita sama-sama berjuang untuk lulus,"

(Namakamu) terkekeh, "iya, jadi gimana? Kapan kamu pulang?" tanyanya.

"Secepatnya, kenapa? Kamu gak sabar ketemu aku lagi?" tanya Iqbaal menggoda.

"Bukan gitu, aku cuma pengen ngajak kamu farewell party disekolah, abis kelulusan sih, masih lama kayaknya," jawab (Namakamu) ragu.

"Aku pasti temenin kok, tenang aja," kata Iqbaal lembut.

"Emangnya kamu yakin udah ada di Jakarta?" tanya (Namakamu) ragu.

"Iya, gak juga sih," jawab Iqbaal terkekeh.

"Ih Iqbaal!" ketusnya.

Iqbaal tertawa geli, "aku kangen kamu, udah seminggu lebih kita gak tuker kabar, iyakan?"

"Iya. Aku pikir kamu gak akan kangen sama aku, Baal," kata (Namakamu) pelan.

"Gak mungkin lah, aku selalu kangen kamu," ucap Iqbaal lembut.

(Namakamu) tersenyum geli sambil menggigit bibir bawahnya.

"Kamu jemput aku kan kalo pulang?" tanya Iqbaal.

"Iya, bunda sama Teh Ody juga udah ngingetin aku buat ikut mereka jemput kamu, bareng sama Danish, Teh Ajeng sama Om Benny," jawab (Namakamu) lembut.

Iqbaal adalah Iqbaalku [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang