Just Be Mine

[61] Waktu dan Emosi

61 :: Waktu dan Emosi

"Aku pernah jatuh sebelumnya. Jatuh begitu dalam hingga aku melupakan suatu hal yang penting. Tentang cinta yang sepaket dengan luka. Luka yang terkadang membelengu dalam perih. Sakit rasanya tapi ini konsekuensinya." - Natchadiary.

Jangan lupa follow ig @officialnatchadiary

Liburan udah mau selesai loh. Kayak cerita ini. Ada tahun pelajaran baru yang pasti ada yang baru juga hehehe.

Baca author note jangan lupa ya.

So, enjoy dengan remaja Bibang :))

-Just be Mine-

RISA menghempaskan tubuhnya di atas tempat tidurnya begitu dia sampai di kamarnya begini. Rasanya senang saja menghabiskan sorenya bersama Arkan. Cowok satu itu memang benaran mampu memperbaiki moodnya yang sedang buruk karena Fabian.

Teringat Fabian membuat Risa segera mengambil ponselnya yang berada di saku rok seragamnya sedari tadi.

Beberapa notifikasi langsung masuk begitu saja begitu dia mengaktifkan sambungan datanya. Dia mengabaikan semuanya hanya satu notifikasi yang berhasil menyita perhatiannya kali itu.

Fabian Ganteng
Baru kemarin aku ajak kamu buat genggam tangan aku, tapi hari ini aku tau jawaban dari kamu, Sa.

Fabian Ganteng
Kamu lebih bahagia sama dia kan? Kalau kamu emang bahagia, aku bakalan ikut bahagia. Itu hak kamu, kalau kamu inginnya aku mundur aku bakalan lakuin, Sa.

Fabian Ganteng
Jangan lupa bahagia ya. Risa sayang.

Risa membulatkan matanya membaca serentetan chat Fabian sejak tiga jam yang lalu itu. Kenapa Fabian hanya sampai sini memperjuangkannya?

Apa Fabian tadi melihat dia bersama Arkan?

Kenapa juga Fabian begitu egois mengatakan jika dia lebih bahagia bersama Arkan yang jelas-jelas hanya menganggapnya sebatas sahabat dengan luka yang sama?

Mana mungkin Risa lebih bahagia bersama Arkan kalau yang memenuhi setiap pemikiran Risa dari tadi adalah Fabian?

Ngga, cowok itu sama sekali ngga adil.

Larissa Claudya
Jangan asal simpulin perasaan aku, hati aku, kamu bukan aku yang tau segalanya tentang aku, Fab.

Larissa Claudya
Kalau mau selesain secara langsung, ngga gini caranya. Aku ngga suka.

Fabian Lazuardi
Tapi aku liat kamu sama dia tadi. Kamu bahagia banget kan?

Larissa Claudya
Jangan sok tau. Aku yang lebih sering liat kamu sama dia aja ngga kayak kamu. Biasa aja, Fab.

Fabian Lazuardi
Oke, dari pada ribut di chat kayak gini. Aku kerumah kamu.

Larissa Claudya
Ngga. Udah malem.

Fabian Lazuardi
Terus kenapa kalau udah malem?

Larissa Claudya
Aku ngga mau.