I Need You ✔

episode 15 "pengemis kerja"

"Bomi, sedang apa ??"

"Hai ina, kamu mau kopi ? Aku lagi ingin kopi"

"Tidak terimakasih bomi, aku tidak meminum kopi, aku ingin minum air putih"

"Baiklah"

"Emmm bomi, aku ingin bertanya"

"Aku akan menjawabnya ina"

"Bukankah kamu manager SOL, mengapa kamu juga ikut mengurus idol baru ?"

"Aku hanya sedikit membantu ina, saat Jadwal SOL padat, aku akan pergi kembali ke pekerjaanku"

"Aku kira terjadi sesuatu pada SOL"

"Hahaha... tidak inaa, aku dan SOL tidak apa apa, hubungan kami baik baik saja, aku akan menikahi mereka"

"Hahahah dasar Bomi, bagaimana pacarmu nanti."

"Hahahaha aku akan diam diam selingkuh"

Lalu mereka tertawa bersama, saat bomi selesai meminum kopi dan mengobrol dengan ina, bomi mengajak ina untuk kembali ke ruangan kerja, saat sedang menunggu lift, seseorang dibelakang ina menepuk pundak ina. Membuat ina menoleh ke belakang.

"Wah benarr ternyata Violet, halo violet." Sapa Yonna

Melihat yonna dan Khun berada di belakang mereka ina dan bomi langsung membuka jalan untuk mereka dan berjalan mundur ke belakang mereka sambil menunduk

"Hai ina" sapa ina sambil membungkuk sopan

"Sekarang kamu kerja disini lagi ina. Wahh kalian sudah berbaikan, nah gitu dong, jangan berkelahi" ucap ina

"Aku tidak pernah memaafkan kesalahannya, mungkin dia disini karena merengek kerjaan pada Kak Oh Soo" ketus Khun

"Benarkah violet, aku tidak menyukai seseorang yang memaksa seperti itu loh" tegas Ina

"Iya nona ina, saya pengangguran di korea, saya meminta bantuan pada Kak Oh Soo untuk memberikan pekerjaan. Saya bosan tidak ada pekerjaan"

"Wahh inaa kenapa kamu tidak berusaha membuat perusahaan sendiri seperti Khun, dia bukan orang yang terlahir dari keluarga kaya loh, Khun bisa Membuat perusahaan besar dalam waktu 2 tahun dan berhasil sampai sekarang padahal usianya sekarang masih muda loh, sebentar lagi 26 tahun, ohhh aku tau kamu juga bisa coba mungkin membuat restaurant sendiri seperti yang kamu lakukan di indonesia, kata Kim kamu orang kaya, kok sekarang malah ngemis ngemis kerjaan begini sih"

*tingg....
Suara lift terbuka khun dan ina yonna masuk terlebih dahulu, ina dan bomi diluar lift, mereka membungkuk kepada khun dan yoona hingga lift tertutup.

"Ina kenapa mereka mengenalmu, itu ina yang aku maksud, mereka sama sama mempunyai mulut yang tajam, aku membenci mereka" ucap bomi kesal

"Bomi, aku punya seorang teman dia adalah mantan pacar wanita itu. Temanku bercerita tentang diriku di indonesia secara berlebihan padahal cerita aslinya bukan seperti itu, aku hanya orang biasa dan bukan orang kaya seperti mereka, aku juga bukan orang pintar, tapi karena temanku ini aku jadi orang yang disamakan derajatnya seperti mereka" cerita ina sedih

"Ina yang sabar yaa, mereka mungkin akan terus mengganggumu, kalau seperti ini jadinya apa kamu baik baik saja ??" Tanya bomi khawatir

"Tidak apa bomi, aku sudah terbiasa" ucap ina

Lalu mereka kembali ke tempat kerjanya dan bekerja seperti biasa. Malam tiba ina pulang dan langsung kembali beristirahat karena terlalu lelah.

Esoknya di Pagi yang cerah, hari itu adalah akhir pekan di musim semi, dan ina mendapatkan liburan setelah banyak bekerja.

*drtt.... *drtt....
Sebuah pesan masuk dari Kim

"Inaa.. ini akhir pekan di musim semi, ayo kita berkencan. Aku akan menjemputmu"

Ina membaca pesan dari Kim, ina masih ingin tidur lebih lama, belum sempat membalasnya ina tertidur.

Jam 11 siang, ina terbangun karena suara tv menyala di ruang tamu, ina mengecek keruang tamu, terlihat Kim yang sedang menonton tv.

"Ohh inaa, sudah bangunn ?" Tanya kim

"Bagaimana kamu bisa masuk?" Tanya ina heran

"Kamu lupa ?? Saat kamu sakit, aku meresetnya, lalu saat kamu memasukkan sandi baru, aku ada di sampingmu dan melihat semuanya, aku mengingat sandinya" jelas kim

"Dasar lelaki mesum, jangan sembarangan masuk ke rumah seorang wanita yang tinggal sendiri"

"Habis kamu tidak membukakan pintu untukku, kamu sudah membaca pesanku? Ayo kita kencan"

"Aku ingin tidur"

"Ayolahh inaa"

Kim menghampiri ina dan membujuk ina agar mau keluar rumah dan berjalan jalan, kim memohon mohon pada ina hingga akhirnya ina mengiyakannya karena kim yang cerewet. Lalu Ina bersiap siap untuk kencan dengan kim, style yang ina pakai hanya sweater dan jeans membuat kim mengercutkan bibirnya.