I Need You ✔

Episode 85 "Perubahan"

Esoknya oh soo datang ke ruang staff di pagi hari.

"Senior Oh soo apa bos besar sudah datang ?, ayo kita lakukan penghormatan pada presiden itu" ucap salah satu staff

"Tidak tidak, hari ini aku membawa kabar bahagia untuk kita semua, mood bos lagi sangat bagus" ucap oh soo sambil tersenyum melihat ke arah ina.

"Mau moodnya bagus mau engga dia tetap sama saja" ucap salah satu staff.

"Aku ingin mamberikan sebuah pengumuman, pertama, untuk para staff manager idol, tidak akan ada lagi peraturan peraturan rumit, hanya akan ada pemberlakuan peraturan dasar Idol seperti biasanya." Ucap oh soo membuat semua staff manager kegirangan.

"Inaa apa kamu menghipnotis bos, kenapa???, ada apa iniii, kenapa dia jadi menghapus peraturan anehnya yang dia buat sendiri" ucap salah satu staff.

"Inaaa,, aku mencintaimu, terimakasih atas keberanianmu, aku sudah yakin ina adalah penyelamat kita, dia haters bos besar nomor 1 karena selalu membantah omongan bos, dan sekarang bos besar lelah dengan ina yang selalu membantah" ucap salah satu staff

"Hei hei heii,,, apasih,,, kenapa ina jadi haters bos besar nomor 1" teriak minji

"Kamu benar kak, aku memang haters bos besar" ucap ina sambil tersenyum membuat para staff manager goodgirl meneriakkan nama ina.

"Sudah sudah, aku akan memberikan pengumuman terbaiknya, degarkan yaa,,,, mulai hari ini dan seterusnya....kita... tidak akan melakukan upacara selamat pagi pada bos" ucap oh soo bersemangat membuat semua staff berteriak kegirangan

"Hidup ina...ina...ina..ina...ina...ina" ucap semua staff yang sedang berada di ruangan itu. Tak lama seseorang datang memasuki ruangan staff, khun memakai kemeja berwarna biru muda dan celana panjang putih, dengan tatanan rambut seperti biasa tanpa memperlihatkan dahinya, memasuki ruangan dan menatap tajam keseluruh staff. Membuat staff terdiam kaku.

"Setelah membuat penilaian buruk dan mengancam saya anda ingin mengumpulkan para staff dan berdemo" ucap khun menatap tajam ke arah ina.

"Ehh tidak tuan, anu kami hanya..."

"Kak oh soo keruanganku sekarang, ada hal yang ingin kubicarakan" ucap khun dengan nada yang datar

"Baiklah ayo kita pergi" ucap oh soo lalu berjalan ke arah khun.

"Lalu ina kamu keruangan saya" ucap khun dengan nada yang datar

"Iya saya akan menyelesaikan tugas saya dulu lalu..."

"Sekarang!!!"

"Baik tuan" ucap ina sambil menunduk.

Khun dan oh soo berjalan keluar ruangan lalu ina berjalan perlahan di belakang mereka, ina mengepalkan tangannya dan menggertakkan giginya.

"Aku terus terusan dimarahi olehnya, apa salahku, rasanya aku benar benar ingin memukulnya" teriak ina dalam hati

Ina, oh soo dan khun memasuki ruangan kerja khun, khun dan oh soo sibuk mempersiapkan beberapa dokumen dan menandatangi beberapa, lalu ina terdiam berdiri didepan mereka sambil menundukan kepalanya.

"Baiklah khun aku akan membawa berkas ini dan memberikannya pada tuan mark di jeju, habis dari jeju aku pulang ya, aku lelah sekali pergi jauh jauh hanya untuk meminta tanda tangan lalu bekerja lagi" ucap oh soo

"Baiklah kak, aku sudah sangat berterimakasih kamu telah membantu pekerjaanku, lakukan apa yang kak oh soo ingin lakukan" ucap khun sambil tersenyum.

"Baiklah, bersenang senanglah" ucap oh soo lalu pergi dari ruangan.

"Ina, apa kamu hari ini ada jadwal keluar kota?" Tanya khun dengan tegas

"Tidak tuan, hari ini pekerjaanku hanya mengurus beberapa berkas iklan yang akan di bintangi jessica, lalu besok aku akan pergi ke jeju untuk pemotretan pertama jessica di majalah Seoul" ucap ina dengan sopan

"Baiklah, tinggalkan berkas berkas tidak berguna itu, aku akan menyuruh minji untuk mengerjakan tugas tugasmu" ucap khun dengan nada yang datar.

"Tidak bisa tuan, aku harus bekerja sendiri, minji akan kesulitan..."

"Ikuti apa kataku, apa tidak bisa kamu menurut padaku, dulu kamu selalu memerintahkanku untuk menuruti semua perkataanmu, sekarang aku mau gantian, turuti apa mauku" ucap khun dengan tegas

"Baik tuan" ucap ina sambil menundukkan wajahnya.