Notes yang dibuat untuk Li dari alter egonya.
Orang bilang aku oportunis,kapitalis,komunis.
Tapi ada benarnya. Aku memang campuran itu.
Oportunis pencari kesempatan. Dan menciptakan kesempatan itu sendiri, berfikir dan berkeyakinan tak ada yg mustahil selama kita percaya.
Kapitalis. (Huruf besar semua gt?caps lock jebol kah?hahahaha) kapital mungkin karena sombongku. Kalo orang kapital selama punya modal mereka mengganggap memiliki dunia. Kalau aku selama aku punya Tuhan, ga peduli sama halangan apapun.
Komunis. Ini pasti karena asal usulku. I'm chinese. Tapi memang pahamku, pertama sejahterakan dulu negara. Cukupkan dlu segala solusi atas masalah. Maka rakyat akan jauh lebih terjamin, pemerataan ekonomi, persamaan hak. (Ga peduli kamu mau dari suku mana, agama apa, orang mana, warna kulit apa. Alien sekalipun masih sama ciptaan Tuhan. Ga ada yg berbeda) jadi benci banget kalo ada org yg membanggakan jabatan, uang, kekuasaan, banyaknya pasangan, bahkan seragam nya. Itu sampah! Kamu ga dinilai kok krn jabaran / seragammu. Tapi tingkah lakumu!
Satu lagi. Yg pintar itu aku, Ae. Bukan Li. Li itu bego sebetulnya, suka telmi kalo kebanyakan mikir (mikirin polaris paling).
Li itu jarang banget nangkep/ tertarik akan suatu topik pembahasan kecuali tentang gugusan bintang, alam, binatang.
Kalo aku ini suka segalanya, apa aja dipelajari. Sampe dibilang kamus serba tahu berjalan. Nah Li suka benci banget kalo ada yg suka sok nanya ma dia gitu seolah-olah dia tahu banyak. Padahal Li ga gitu.
Li itu preman tapi fobia banget ma *sensor* dan banci. Li ga pernah mengerti soal 'Homolover' dan ga bisa mmenerima orang maho-lesbi. Tapi Li suka ngeledekin orang2 di sekitarnya dengan 'Homo'. Katanya buat terapi tapi tetep aja maaih shock berat kalau ada sahabatnya yg ngaku 'Homo' / 'Lesbi'. Tapi tetep aja takut2 masih dianggap sahabat.
Li itu labil. Kebanyakan ga punya pendirian. Kalo mau lakukan sesuatu, lebih baik paksa langsung dia kerjalan, kalo udah nanti2 pasti Li makin banyak pertimbangan.
Aku Ae. Alter ego yg Li ciptakan untuk menyembuhkan luka akan kehilangan polaris. Li mencoba mencari kembali dirinya, tapi ga pernah ditemukan. Li terlalu rapuh untuk menjalani kehilangan. Li memang tampak garang, tapi sebetulnya akulah yg jauh lebih tegas, menjadi pribadi yg menyebalkan, jutek, sombong. Semua demi membentuk image Li, menutupi kerapuhannya.
-Ae- juli2010 - selamat ulang tahun li, sorry kalau saat ulang tahun, malah kubuat kamu tidur pulas-
Tulisan yang baru kubaca beberapa tahun setelahnya, ketika masih mengumpulkan kepingan hati yang terluka, lalu menuntunku untuk menuliskan lagi sebuah tulisan untuk AE baca.
Kisah tentang cinta yang sama sekali tidak dia mengerti.
Let the love lead the way..
Love will comes and find their own way..
Mysterious love's way.
Just let ur heart feel them.
-KJS-
Cinta itu kebahagiaan. Kalau tidak bahagia tinggalkan saja.
-Jun-
Cinta memang punya caranya sendiri untk menyatukan 2 insan. Tapi cinta juga punya mata beracunnya yang memisahkan 2 insan melebihi kebencian.
-Ae-
Cinta itu cuma nama yang kita berikan pada rasa yang tak tercantum dalam kamus. Rasa yang berusaha mati matian diusir tapi tak mampu. Dan ketika sosok itu hilang barulah mengerti pentingnya rasa itu. Bukan soal debaran hati, tapi tentang indahnya hari walau hanya demgan memikirkannya. Cinta abstrak, tapi bukan lukisan yang harus diklasifikasikan dalam aliran. Cinta juga bukan virus mematikan, tapi sanggup menyebar tawa ataupun menghisap rona bahagia. Cinta adalah kekaguman akan dia yang tak masuk logika, menabrak norma, dan melanggar batas. Karena cinta tanpa aturan, tanp syarat, tanpa paksaan dan paling penting cinta bebas.
-Li-
*KJS yg tampak sbg si manusia serius tapi humoris.
Jun adl pria kharismatik tapi kasar dan benci akan cinta.
Ae adl si lembut yg tegas.
Li adl preman galau.*
Empat personal yg tersatu dalam cinta. Dalam 2 tubuh yg berbeda.
Li yg menemukan ketenangan dlm KJS.
Dan Jun yg melembut karena Ae.
Ketika 'main character' saling jatuh cinta? Maka Alter ego merekapun saling menyesuaikan.
Begitu hebatnya cinta?
Kisah yang kutulis dan akhirnya dilarang dibuat karena based on true story, ketika saya yang punya alter ego jatuh cinta pada pria yang punya alter ego juga.
Dan pada akhirnya pria itu bukan lagi KJS ataupun Jun tetapi menjadi polaris yang selalu bersinar terang.
Cinta yang akhirnya membunuh banyak harapan.
Li
09.2014
KAMU SEDANG MEMBACA
Notice to my self
DiversosKarena berkarya lebih penting dari sekedar penghargaan.. menghargai diri dengan berkarya tanpa mendengarkan kritikan orang yang iri.. Nb. Ga membutuhkan komentar ataupun vote.. Really do not care about that.. Baca, dan renungkan saja. Sangat bersyu...